WISATA KARANGANYAR : Libur Lebaran, Hotel di Tawangmangu Sepi Pengunjung

Lebaran 2015 berbarengan dengan momentum tahun ajaran baru. Hal itu dinilai memicu sepinya pengunjung hotel di Tawangmangu.

Solopos.com, KARANGANYAR —  Hotel-hotel di wilayah Tawangmangu, Karanganyar, sepi pengunjung selama libur Lebaran 2015. Penurunan pengunjung hotel mencapai sekitar 50 persen dibandingkan hari-hari biasa.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Karanganyar, Sukirdi, hampir semua hotel di Karanganyar yang tergabung dalam PHRI mengalami penurunan jumlah pengunjung.

“Total ada 170 hotel, baik yang ada di Jenawi, Ngargoyoso, Karangpandan, Colomadu maupun Tawangmangu. Tapi 75 persen ada di Tawangmangu. Hampir semua mengeluh sepinya pengunjung,” kata dia saat dihubungi , Senin (20/7/2015).

Dia memperkirakan hal itu disebabkan karena libur Lebaran yang bertepatan dengan akhir liburan sekolah dan tahun ajaran baru. Sehingga masyarakat diduga memilih menyalurkan uangnya untuk menyekolahkan anaknya ketimbang berekreasi.

Salah satu pemilik hotel di Tawangmangu, Karwadi, mengatakan sepinya pengunjung hotel sudah terjadi sejak tiga tahun terakhir.

“[Hotel] milik saya [Hotel Wahyu Sari] ada dua tempat, total memiliki 38 kamar. Pada hari-hari biasa pengunjung sekitar 50 persen dari jumlah kamar, tapi liburan ini justru turun lagi. Paling-paling hanya 25 persennya [dari jumlah kamar] yang berkunjung,” kata dia saat dihubungi solopos.com, Senin.

Dia berharap segera ada tindakan baik dari PHRI maupun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar. Menurutnya salah satu penyebab surutnya jumlah pengunjung hotel, khususnya hotel milik masyarakat lokal, adalah semakin banyaknya hotel-hotel besar yang masuk Tawangmangu.