Wisata di Jawa Tengah (Jateng) salah satunya adalah Kepulauan Karimunjawa di Jepara.
Semarangpos.com, SEMARANG – Masa libur Lebaran 2017 yang terbilang panjang membuat tempat-tempat wisata di Jawa Tengah (Jateng) dipadati pengunjung. Salah satunya adalah Kepulauan Karimunjawa yang terletak di Kabupaten Jepara.
Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, ke Depan Lebih Fokus Hadapi Tantangan Domestik
Sejak hari H Lebaran hingga hari ini, Jumat (30/6/2017), salah satu destinasi wisata unggulan di Jateng itu selalu ramai didatangi pengunjung, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.
Sekretaris Kecamatan Karimunjawa, Nur Eko Prasetyawan, menyebutkan pada musim libur Lebaran kali ini rata-rata jumlah pengunjung pulau yang dijuluki Paradise of Java itu bisa mencapai 5.000 orang per hari.
“Jumlah itu naik tiga kali lipat dari biasanya. Kalau libur biasa paling banyak kunjungan hanya mencapai 1.000 orang per hari,” ujar Nur saat dihubungi Semarangpos.com, Jumat.
Nur mengatakan puncak kedatangan wisatawan di Karimunjawa terjadi sejak tiga hari terakhir atau Rabu (28/6/2017). Kondisi ini pun turut didukung dengan bertambahnya jadwal kedatangan kapal pengangkut wisatawan. Bahkan, Kamis (29/6/2017), ada empat kapal yang mengangkut ribuan wisatawan berlabuh di Dermaga Kartini, Jepara.
Nur menilai lonjakan wisatawan itu memberikan dampak positif bagi Karimunjawa. Hampir semua resort maupun homestay di kawasan wisata itu saat ini disesaki para turis.
“Dari data yang kami terima hampir semua hotel di Karimunjawa full booked. Kamar-kamar sudah disewa wisatawan yang berkunjung ke sini,” beber Nur.
Nur menyebutkan ada 60 homestay dan 20 resort yang menawarkan berbagai fasilitas di Karimunjawa. Tarif tiap homestay maupun resort pun bermacam-macam, mulai dari Rp700.000-Rp800.000.
Harga tersebut naik sekitar 60% pada masa libur Lebaran kali ini. Pada hari-hari biasa, homestay maupun resort di Karimunjawa memasang tarif sekitar Rp500.000.
Nur menambahkan objek wisata di Karimunjawa ada beraneka macam. Namun, dari sekian banyak objek wisata yang paling diminati adalah snorkling, tracking mangrove, penangkaran hiu, dan jelajah Taman Nasional Kartini.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
