SOLOPOS.COM - salah satu spot terfavorit di Nihi Sumba Island. (dailymail/JIBI/SOLOPOS)

Pariwisata Indonesia berbangga. Nihi Sumba Island terpilih jadi hotel terbaik dunia 2016 dan 2017

Solopos.com, JAKARTA—Indonesia patut berbangga dengan terpilihnya Nihi Sumba Island, sebelumnya dikenal Nihiwatu sebagai hotel terbaik dunia alias World’s Best Awards 2017 (#1Hotel in The World) oleh Majalah Travel + Leisure.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya dalam rilisnya, Rabu (12/7/2017), mengatakan prestasi resort di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) itu patut diapresiasi. Nihi Sumba Island seberlumnya juga  memperoleh penghargaan serupa pada 2016.

“Penghargaan seperti ini akan memberikan dampak pada  3C: confidence, credibility, calibration,” kata Arief Yahya.

Nihi Sumba Island mengusung konsep kembali ke alam. (nihiwatu.com/JIBI/SOLOPOS)

Nihi Sumba Island mengusung konsep kembali ke alam. (nihiwatu.com/JIBI/Solopos)

Menpar mengatakan, Nihiwatu terpilih karena ada value yg berbeda dari hotel lainnya yaitu peduli lingkungan dan kebudayaan lokal serta memberdayakan masyarakat sekitar dengan mempekerjakan lebih dari 90% penduduk lokal.

Environment  sustainability atau tourism  sustainability  menjadi isu global serta menjadi  perhatian masyarakat internasional termasuk pada traveller dunia.

Arief Yahya menjelaskan, meningkatnya kepercayaan insan pariwisata Indonesia baru-baru ini semakin meningkat dengan  diterima rapor  indeks daya saing Indonesia yang naik delapan peringkat ke peringkat 42 yang dikeluarkan secara resmi oleh World Economic Forum (WEF) pada 6 April 2017 lalu.

Nihi Sumba Island berbatasan langsung dengan pantai. (nihiwatu.com/JIBI/SOLOPOS)

Nihi Sumba Island berbatasan langsung dengan pantai. (nihiwatu.com/JIBI/Solopos)

Dengan kenaikan peringkat TTCI, menurut Arief Yahya,  pertama, otomatis level kepercayaan diri bangsa ini naik dan secara internal, ke dalam negeri semakin percaya diri bahwa bangsa kita mampu bersaing di level dunia.

“Kita yakin, bahwa di sektor pariwisata kita bisa berkompetisi dan memenangkan persaingan. Karena itu, pilihan Presiden Jokowi yang menetapkan pariwisata sebagai core economy dan prioritas pembangunan kita juga sudah tepat,” kata Arief Yahya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya