SOLOPOS.COM - Pengunjung menikmati tubing di Kali Pucung, Kemuning. Foto diambil belum lama ini. (Espos/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Pengelola wisata di kawasan wisata alam kaki Gunung Lawu, tepatnya Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah memilih tetap buka saat hari H Lebaran.

Pengelola manargetkan jumlah pengunjung meningkat hingga dua kali lipat saat libur Lebaran apabila dibandingkan hari libur biasa. Kepala Desa (Kades) Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Suyatno, mengatakan objek wisata air di Berjo tetap buka saat hari H Lebaran.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Objek wisata air yang dimaksud adalah Air Terjun Jumog dan Telaga Madirda. Pengelola memilih buka saat hari H Lebaran karena diprediksikan pengunjung dari berbagai daerah akan membeludak.

Ekspedisi Mudik 2024

“Dua tahun pemerintah melarang mudik dan baru di tahun ini diperbolehkan mudik. Jadi kemungkinan besar tempat wisata akan ramai pengunjung,” kata dia ketika berbincang dengan Solopos.com, Minggu (24/4/2022).

Baca Juga : Deretan Wisata di Tawangmangu Ini Tetap Buka Saat Lebaran 2022

Pihaknya menargetkan 50.000 pengunjung mendatangi objek wisata Air Terjun Jumog dan Telaga Madirda selama sepekan libur Lebaran. Berbagai persiapan telah dilakukan pengelola menyambut pengunjung, salah satunya menambah spot-spot selfie.

Kemudian, katanya, memperbaiki sarana dan prasarana yang selama ini kurang memadai. Pengunjung bisa menikmati wahana kolam renang serta kuliner khas Karanganyar, yakni sate kelinci di kompleks wisata Air Terjun Jumog.

“Kami siapkan spot-spot selfie dengan background Air Terjun Jumog. Yang jelas lokasinya Instagramable,” tuturnya.

Baca Juga : Tertarik Bikin Resto di Ngargoyoso? Siapkan Modal Segini

Ihwal tiket masuk ke objek wisata Air Terjun Jumog, dia merencanakan ada kenaikan saat libur Lebaran. Namun, berapa kenaikan tiket masuk tersebut pihaknya belum bisa memastikan.

Menurutnya, kenaikan tarif tiket masuk objek wisata Air Terjun Jumog masih menunggu koordinasi dengan komunitas pengelola tempat wisata lain di Karanganyar. “Kemarin informasinya dari komunitas memang ada kenaikan tiket masuk untuk libur Lebaran. Tapi berapa kenaikannya belum tahu,” ungkap dia.

Untuk saat ini, tiket masuk objek wisata Air Terjun Jumog Rp15.000 per orang. Untuk turis asing, tiket masuk Rp25.000 per orang.

Baca Juga : Diapit Resto, Rumah di Ngargoyoso Ditawar Rp5 Juta/Meter Emoh Dilepas

Dikonfirmasi secara terpisah, Ketua Pengelola Wisata Kali Pucung Kemuning, Agus Suparno, mengaku sudah kebanjiran pemesanan pada libur Lebaran. Mayoritas pemesanan datang dari berbagai daerah di Jawa Tengah, seperti Demak, Rembang, Semarang hingga beberapa wilayah Jawa Timur.

“Hari H Lebaran kami tetap buka. Jadi sehabis salat id langsung buka karena sudah banyak yang reservasi,” katanya.

Wisata Tubing

Wisata Kali Pucung menyediakan wahana tubing, permainan, jelajah Kemuning dengan menggunakan mobil Jeep, serta kereta wisata. Pada wahana tubing, pengunjung menikmati derasnya aliran air bekas irigasi pengolahan teh.

Baca Juga : Ngargoyoso, Kawasan Wisata dengan Banyak Pilihan Resto

Pengunjung harus membayar Rp30.000 per orang plus asuransi untuk dapat menikmati tubing Kali Pucung. Khusus wisata kereta, setiap pengunjung dikenakan tarif Rp10.000 per orang.

Tak hanya itu, pengunjung juga bisa menikmati sensasi naik mobil Jeep dan menikmati pemandangan khas pegunungan. Untuk naik mobil Jeep ini, pengelola mematok tarif Rp350.000 sampai Rp600.000.

Rute naik Jeep ini dari Kali Pucung-Bumi Perkemahan-Bukit Paralayang hingga Candi Cetho, Bukit Teletubies. Pengunjung juga bisa menikmati sensasi offroad di Kebun Karet Jimber.

Baca Juga : Melihat Lebih Dekat Ngargoyoso, Kawasan Wisata Idola Baru Karanganyar

“Untuk rute short Rp350.000, medium Rp450.000, dan rute long Rp600.000. Satu mobil Jeep bisa digunakan untuk empat orang,” kata Agus.

Agus mengatakan pengelola belum berencana menaikkan tarif saat libur Lebaran. “Tarifnya masih sama seperti libur biasa,” tuturnya.

Ia juga mengingatkan bahwa pengelola tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat bagi pengunjung. Di antaranya, wajib menggunakan masker. Selain itu, pengelola menyediakan sarana prasarana cuci tangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya