SOLOPOS.COM - Objek wisata Kedung Cinta di kawasan hutan Perhutani KPH Telawa di sekitar Waduk Kedung Ombo Boyolali. (Solopos/Bayu Jatmiko Adi)

Solopos.com, BOYOLALI – Objek wisata alam Kedung Cinta di sekitar Waduk Kedung Ombo, Kecamatan Kemusu, Boyolali,  kembali dibuka. lokasi wisata di kawasan hutan Perhutani KPH Telawa itu sempat ikut ditutup akibat tragedi perahu terbalik di WKO, Sabtu (15/5/2021).

Kecelakaan perahu di Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, juga berdampak pada penutupan objek wisata yang berkaitan dengan Waduk Kedung Ombo. Tidak terkecuali Wisata Alam dalam Kawasan Hutan Perhutani KPH Telawa.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Namun setelah proses pencarian korban di lokasi kejadian perkara susah selesai, saat ini lokasi wiisata alam Kedung Cinta sudah kembali dibuka. Meski begitu, pengelola diminta untuk tetap memperhatikan aspek keselamatan.

"Sehubungan sudah dibukanya kembali wisata alam Perhutani KPH Telawa, maka diminta kepada segenap pengelola untuk lebih berhati-hati dan lebih ketat dalam mengawasi pengunjung. Khususnya di area perbatasan dengan waduk," kata Administratur/KKPH Telawa, Arif Fitri Saputra, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (18/5/2021).

Baca juga: Sejarah Kelam Waduk Kedung Ombo hingga Jadi Tempat Wisata

Sesuai arahan dari Kapolda Jawa Tengah dan Divisi Regional Jawa Tengah, saat ini tidak diperkenankan adanya wahana perahu. Jadi untuk sementara, perahu tidak diperbolehkan beroperasi sampai waktu yang tidak ditentukan. Di sisi lain, pihaknya juga menekankan pentingnya menerapkan protokol kesehatan di lokasi wisata.

"Protokol kesehatan harus dilakukan secra ketat. Di setiap loket harus selalu menyediakan masker untuk mengantisipasi pengunjung yang tidak bermasker," lanjut dia.

Tidak hanya itu, dia juga mengimbau agar pengelola juga selalu menyediakan kelengkapan K3 untuk mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan.

Baca juga: Seluk Beluk Waduk Kedung Ombo

Pengelola juga diminta untuk selalu berkoordinasi dengan tim gugus tugas penanggulangan Covid-19 setempat. Serta segera melaporkan kepada KPH jika ada kejadian yang tidak diinginkan.

Sementara itu Camat Kemusu, Sumarno, mengatakan untuk saat ini aktivitas di lokasi wisata di Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu, masih dibatasi hanya untuk aktivitas petani karamba. "Saat ini hanya untuk aktivitas petani [karamba]," kata dia, Selasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya