SOLOPOS.COM - Wiranto (Antara-Aprilio Akbar)

Solopos.com, JAKARTA -- Kondisi kesehatan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Mekopolhukam) Wiranto membaik setelah beberapa hari dirawat di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.

"Kondisi beliau sudah membaik berkat doa seluruh masyarakat Indonesia. Beliau juga sudah latihan berjalan," kata Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto seusai menjenguk Wiranto di RSPAD Jakarta, Senin (14/10/2019).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dia mengatakan meski masih mendapatkan perawatan secara intensif, tahapan-tahapan kritis telah dilalui sehingga sekarang ini Wiranto tinggal menjalani pemulihan secara fisik.

"Ya, tentu saja masih intensif, tetapi sudah jauh lebih memungkinkan untuk bertemu dengan beliau dan dialog. Itu artinya kan masa masa kritis telah lewat," kata Hasto dilansir Antara.

Bahkan kata Hasto, Wiranto juga sudah bisa diajak ngobrol dan bisa menceritakan sendiri kondisi kesehatan yang dirasakannya dari hari ke hari yang kian membaik.

"Iya, Pak Wiranto juga berbicara. Saya juga sampaikan salam dari Ibu Mega, beliau juga menceritakan situasionalnya dan Alhamdulillah sudah membaik," katanya.

Selain sudah latihan berjalan, Wiranto juga sudah bisa tidur dalam posisi miring.

"Tadi juga dijelaskan oleh keluarga dan juga rumah sakit bahwa kondisinya membaik. Tadi saya lihat beliau sudah bisa tidurnya miring. Jadi, itu sudah dalam proses recovery," kata Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita setelah menjenguk Wiranto, Senin.

Namun, Enggartiasto mengaku tidak sempat berbincang dengan Wiranto karena sedang beristirahat.

"Tidak, karena sedang tidur. Saya bilang jangan dibangunkan. Saya bilang kepada keluarganya, menantunya, insyaallah, akan datang lagi," katanya.

Dia membenarkan bahwa Wiranto masih berada di ruang ICU (intensive care unit) dan dimonitor langsung oleh dokter.

"Belum tahu (kapan pulang). Itu 'kan dokter, kita lihat progresnya baik, peralatan, dan masih di ICU, bagus, dimonitor secara langsung," katanya.

Menkopolhukam sekaligus Ketua Umum PP PBSI Wiranto diserang oleh orang tidak dikenal saat melakukan kunjungan kerja di daerah Pandeglang, Banten, pada Kamis (10/10/2019) siang.

Akibat penyerangan tersebut, Wiranto dikabarkan terkena dua tusukan di perut dan sempat dirawat di RSUD Berkah, Pandeglang, sebelum dirujuk ke RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya