Jenewa—-Jumlah kasus flu H1N1 (flu babi) terus melonjak. Hingga kini setidaknya 41 negara telah melaporkan kasus flu H1N1 di negara mereka. Demikian seperti disampaikan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam situsnya, Jumat (22/5).

PromosiMitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menurut data terakhir WHO, sudah 11.034 kasus yang dilaporkan secara global. Angka itu termasuk 85 kematian.

Jumlah kasus terbanyak masih terjadi di Amerika Serikat (AS). Negeri adikuasa itu hingga Kamis, 21 Mei waktu setempat telah mengkonfirmasi 5.764 kasus di 47 negara bagian dan District of Columbia. Adapun jumlah kematian telah menjadi 9 orang.

Setelah AS, jumlah kasus terbanyak masih terjadi di Meksiko. Menurut WHO, sudah 3.892 kasus yang secara resmi dilapotrkan pemerintah Meksiko. Angka itu termasuk 75 kematian.

Kanada masih menempati posisi ketiga sebagai negara dengan jumlah kasus flu H1N1 terbanyak. Sebanyak 719 kasus telah dikonfirmasi termasuk 1 kematian.

Posisi keempat terbanyak adalah Jepang dengan 259 kasus. Selain AS, Meksiko, dan Kanada, negara lain yang melaporkan kematian akibat penyakit ini adalah Costa Rica dengan satu kematian dari total 20 kasus yang telah dikonfirmasi.

dtc/fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi