SOLOPOS.COM - Pengunjung OW WGM menyambangi los penjual kaos-kaos khas WGM dan Wonogiri. Omzet penjualan kaos diakui pedagang meningkat selama libur Lebaran 2022. (Solopos/ Muhammad D. Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Para pedagang di Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur (OW WGM) Wonogiri senang. Sebab mereka akhirnya bisa kembali buka warung saat libur Lebaran 1443 H/2022 M.

Sebelumnya, saat libur Lebaran 2020 dan 2021, OW WGM tidak diizinkan dibuka karena pesebaran virus Covid-19 masih tinggi. Sehingga para pedagang terpaksa tidak bisa berjualan di area dalam OW WGM.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri telah megizinkan semua objek wisata di Wonogiri dibuka untuk umum. Tanpa terkecuali. Termasuk OW WGM.

Hal itu mengingat angka pesebaran Covid-19 sudah cukup rendah. Sehingga pemkab melonggarkan PPKM dan mengizinkan masyarakat berwisata. Dengan syarat tetap menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Ini 6 Titik Macet di Wonogiri, Polres Lakukan Rekayasa Arus Lalu Lintas

Pedagang aneka ikan tawar, Semi, 63, mengaku sangat bersyukur karena bisa kembali lagi berjualan di dalam WGM. Saat WGM tutup selama dua tahun, ia berjualan di pinggir jalan area WGM.

Waktu berjualan di pinggir jalan area WGM, Semi mengaku keuntungannya tidak seberapa dibandingkan saat berjualan di dalam kawasan WGM.

“Alhamdulillah ramai seperti ini. Semua laku. Habis semua [jualannya],” kata Semi saat ditemui Solopos.com di los penjual OW WGM, Kamis (5/5/2022) siang.

Baca Juga: Berikut Deretan Tempat Rekreasi di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri

Dia menjual produk seperti Ikan Wader, Ikan Patin, dan Ikan Tawes. Menurutnya, Ikan Patin yang paling banyak diburu pengunjung WGM. Ikan Wader urutan kedua ikan yang paling banyak dicari.

“Karena ini Lebaran. Harganya naik. Ikan Patin Rp60.000 per kg, Ikan Wader Rp20.000 per ¼ kg, Ikan Tawes Rp20.000 per ¼ kg,” kata Semi.

Semi berharap OW WGM tetap dibuka terus menerus. Pasalnya, dia hanya menggantungkan hidup dengan berjualan ikan. Apabila OW WGM tutup lagi, ia takut usahanya akan terpuruk lagi.

“Semoga pandemi sudah hilang. Jadi WGM bisa buka terus. Dua tahun kemarin benar-benar susah kalau jualan. [Untungnya] sedikit sekali,” terang Semi.

Baca Juga: Ribuan Warga Saksikan Pentas Reog Kolosal di Lapangan Waru Wonogiri

Pedagang kaos khas WGM, Tidar, mengungkapkan usahanya mulai membaik saat WGM dibuka saat Lebaran tahun ini. Sedikit banyak kaos-kaos yang ia jual bisa terbeli pengunjung WGM. Sehingga bisa meningkatkan pemasukan ekonominya.

Saat WGM tutup, Tidar hanya berjualan secara daring di media sosial dan marketplace. Laba yang ia dapatkan tidak sebaik ketika bejualan secara luring di WGM. Jika dibandingkan selisihnya cukup jauh.

“Di sini [WGM], dalam sehari bisa menjual sampai 100 kaos. Sementara kalau daring, paling hanya belasan atau puluhan saja,” ujar Tidar.

Tak Seramai Dulu

Sementara itu, pedagang mi ayam dan bakso, Lia, sedikit kecewa pada libur Lebaran kali ini. Dia beralasan, pengunjung OW WGM saat libur Lebaran kali ini tidak seramai yang ia harapkan. Jika dibandingkan tahun-tahun sebelum pandemi, pengunjung OW WGM lebih ramai dari pada tahun ini.

“Padahal banyak yang bilang kalau akan ramai. Soalnya sudah dua tahun tidak ada mudik. Tapi kenyataannya tidak seramai yang dibicarakan. Pengunjujung kebanyakan masih warga lokal,” ucap Lia.

Baca Juga:Ini Penampakan Museum Karst Indonesia Wonogiri saat Dibuka untuk Umum

Menurutnya, pengunjung OW WGM Lebaran ini hampir sama seperti pengunjung saat akhir pekan. Sebab, tidak berpengaruh banyak pada penghasilannya. Uang yang ia dapatkan sebesar Rp500.000 per hari. Tidak jauh berbeda saat akhir pekan.

“Dulu kalau momen Lebaran, penghasilan bisa sampai Rp1 juta. Sekarang cuma setengahnya. Tidak sesuai ekspektasi,” terang Lia.

Dia berasumsi, kondisi tersebut karena banyak perantau yang tidak pulang ke kampung halaman. Selain itu, bisa jadi masyarakat masih takut dengan virus Covid-19. Sehingga berdampak pada jumlah pengunjung yang datang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya