SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sebagai aktivis mahasiswa, Jon Koplo terkenal peng-pengan kalau pas unjuk rasa. Mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Solo ini dikenal pemberani dan galak.

Beberapa kali ia terlibat adu mulut bahkan dorong-dorongan dengan aparat keamanan yang mengamankan aksi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Darah muda yang meledak-ledak seringkali membuat Koplo lantang mengkritik kebijakan pemerintah yang dianggapnya tidak memihak rakyat. Itulah yang membuatnya tidak takut dengan aparat keamanan yang selalu mengadang barisan demonstran.

Pada sebuah kesempatan demo di bundaran Gladak, selain berorasi, Jon Koplo bersama Tom Gembus dan kawan-kawannya menyiapkan aksi bakar ban bekas.

Di awal acara mereka menyembunyikan ban tersebut di dalam sebuah mobil. Rencananya ban itu akan dibakar di tengah-tengah aksi unjuk rasa.

“Mbus, mengko yen aku pas orasi, kowe langsung mbakar ban ya?” perintah Koplo kepada Gembus.

Namun ketika Koplo berorasi, tiba-tiba aparat keamanan merebut paksa ban bekas dari tangan Tom Gembus dan membawanya ke pos keamanan agar tidak dibakar. Mengetahui bannya dirampas Koplo pun berang.

“Kawan-kawan, ayo kita ambil bannya! Nggak usah takut dengan aparat!” teriak Koplo membakar semangat.

Jon Koplo diikuti beberapa orang kawannya termasuk Tom Gembus berlari menuju pos keamanan. Namun beberapa meter sebelum sampai Pos, Koplo menghentikan langkahnya.

Mbus, kowe wae sing jupuk bane.”

Lha ngapa Plo? Ayo kita rebut kembali bannya. Rasah wedi karo aparat!

Aku ora wedi karo aparat kok, Mbus.

Lha kowe wedi karo sapa?”

“Aku wedi kirik…”” jawab Koplo sambil menunjuk seekor anjing penjaga milik aparat keamanan yang diparkir di dekat pos keamanan.

Oalah Plo, Plo! Gayamu kemaki, kemendel. Jebul mung karo kirik we wedi,” teriak Tom Gembus disambut tawa kawan-kawannya.

(MF Sulistyo, Sedahromo Lor RT 01/RW VII Kartasura, Sukoharjo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya