Solopos.com, SOLO – Aplikasi digital penunjuk jalan di smartphone, Waze, semakin canggih. Aplikasi smartphone tersebut kini bertambah canggih dengan penambahan fitur Google Assistant. Fitur tersebut bakal memudahkan pengguna menggunakan Waze.
Dikabarkan GSM Arena, Selasa (11/6/2019), fitur Google Assistant baru diluncurkan secara terbatas di aplikasi Waze. Jadi, tidak semua pengguna bisa menikmati fitur terbaru itu. Saat ini, fitur Google Assistant di Waze baru bisa dinikmati sejumlah pengguna di Amerika Serikat.
Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan
Fitur Google Assistant bisa diandalkan untuk melaporkan kondisi lalu lintas di tempat yang hendak dilewati. Fitur canggih ini bakal memberitahukan adanya kemacetan lalu lintas serta kondisi fisik jalanan.
Pengguna juga bisa mengarahkan Google Assistant untuk memilih jalur tercepat. Google berharap fitur tersebut dapat meningkatkan kepuasan pengguna dalam menggunakan aplikasi Waze. Seperti diketahui, Waze adalah aplikasi peta digital yang mengandalkan data base Google Maps.
Jadi, Waze mengandalkan Google Maps sebagai peta utama, namun memolesnya dengan beragam fitur lain.
Waze menjadi salah satu aplikasi digital populer di Indonesia karena dapat menampilkan informasi yang lebih beragam ketimbang Google Maps. Waze bisa menunjukkan informasi soal titik kecelakaan, jalan alternatif, penutupan jalan, hingga razia polisi.
Waze sebenarnya telah diakuisisi oleh Google sejak 2013. Kini, rute Waze jadi lebih real time ketimbang Google Maps dengan mengusung konsep crowdsourcing.
Akurasi Waze dan Google Maps sebenarnya tidak memiliki perbedaan yang signifikan. Dulu, Waze memang lebih unggul dalam hal pelaporan kondisi lalu lintas. Namun, kini Google Maps terus memperbaiki layanan dengan mengadaptasi beberapa fitur Waze.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
