Semarangpos.com, SEMARANG — Warga pantai utara maupun elatan Pulau Jawa perlu mewaspadai datangnya rob atau limpasan air laut ke daratan bersamaan dengan munculnya fenomena alam supermoon atau bulan purnama parigi, Sabtu-Senin (19/1/2019).
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Jumat (18/1/2019), menyampaikan prakiraan fenomena supermoon yang disertai dengan rob itu. “Supermoon yang disertai bulan purnama akan memengaruhi pasang maksimal air laut,” ungkap Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang Slamet Wiyono.
Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran
Fenomena pasang air laut itu diprakirakan terjadi mulai Santu malam ini. Menurut dia, kawasan pesisir Kota Semarang yang biasa dilanda rob diperkirakan akan dilanda genangan yang lebih tinggi. Prakiraan ketinggian maksimal naiknya permukaan air laut itu 1 m. Ketinggian maksimal diperkirakan terjadi pada tanggal 21 Januari 2019.
Peningkatan permukaan air laut, lanjut dia, diprakirakan terjadi mulai malam hingga dini hari dengan durasi mencapai enam jam. Secara umum, menurut dia, fenomena supermoon yang terjadi akibat grativasi Bulan saat jaraknya paling dekat dari Bumi ini akan melanda kawasan pesisir utara dan selatan Jawa Tengah.
Oleh karena itu, BMKG mengimbau masyarakat di wilayah pesisir, petani garam, dan kegiatan bongkar muat di pelabuhan untuk mewaspadai terjadinya pasang air laut tersebut.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya