SOLOPOS.COM - Ilustrasi anak muda investasi saham. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO — Oknum pelaku penipuan online kini makin berani dan menyasar korban dari berbagai kalangan, termasuk dalam investasi saham.

Seiring peningkatan aktivitas online, jumlah penipuan secara online pun makin banyak. Investasi saham yang saat ini serba daring (dalam jaringan) juga menjadi sasaran para penipu dengan modus-modus terbaru.

Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan

“Pada umumnya sasaran utama para penipu adalah membobol akun para investor. Mereka ini mengincar username, password, dan secure PIN yang sebenarnya sifatnya pribadi atau personal,” kata Head of Marketing IPOT dari PT Indo Premier Sekuritas, Paramita Sari, dalam rilis yang diterima Solopos.com, Jumat (17/7/2020).

PLN Solo Beri Diskon Tambah Daya Listrik Hanya Rp170.845, Ini Syaratnya

Paramita saat berbicara di Jakarta, Rabu (15/7/2020), menjelaskan lantaran banyaknya penipuan, Indo Premier selalu mengingatkan para investor untuk hari-hati.

Investor diminta selalu menjaga kerahasiaan username, password, secure PIN, dan data pribadi penting lainnya. Data-data ini sifatnya rahasia dan pribadi atau personal dalam kaitannya dengan investasi saham.

“Jangan pernah pula memberikan data-data personal ini kepada siapa pun. Apalagi mentransfer sejumlah uang ke oknum-oknum penipu yang mengatasnamakan Indo Premier. Investor wajib menjaga informasi pribadi ini,” tegas dia.

Kasus Covid-19 Indonesia Terparah di Asia Tenggara

Sekuritas Tidak Pernah Meminta Data Personal

Ia menegaskan Indo Premier tidak pernah meminta data-data personal tersebut untuk alasan apa pun. Dalam investasi saham, investor diminta tidak memberikan username dan PIN kepada siapa pun, termasuk mereka yang mengaku dari Indo Premier.

Lebih lanjut, Paramita memberikan tips aman investasi saham agar terhindar dari penipu. Pertama, jangan pernah percaya pada orang-orang yang tiba-tiba menghubungi dan mengaku-ngaku pegawai resmi Indo Premier.

Kedua, menghubungi langsung call center resmi dan channel daring lainnya seperti email dan media sosial resmi saat mengalami kendala atau masalah.

Ini Situs Belanja Online Terfavorit Masyarakat Indonesia, Cowok Punya Pilihan Sendiri

Ketiga, melindungi kerahasiaan identitas, seperti username, password, secure PIN, dan data pribadi penting lainnya.

“Yang kini perlu untuk diwaspadai adalah modus baru penipu melalui akun-akun medsos palsu yang mengatasnamakan Indo Premier,” imbuh dia.

Terkait dengan akun medsos ini, dia meminta investor dan calon investor bergabung dan berkonsultasi dengan akun media sosial resmi Fans Page Facebook, Instagram, Twitter, dan Telegram yang biasanya ditandai dengan centang (ceklis) biru. Bukan lewat akun-akun palsu yang mengatasnamakan Indo Premier. Apalagi, akhir-akhir ini marak akun-akun palsu yang mengincar nasabah yang abai dengan hal ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya