SOLOPOS.COM - Ilustrasi gagal ginjal akut. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO – Maraknya kasus gangguan ginjal akut terhadap anak seusai mengonsumsi obat sirop semakin membuat resah orang tua.

Jumlah kasus kasus gagal ginjal akut misterius (acute kidney injury/AKI) mencapai 269 kasus per tanggal 26 Oktober 2022. Angka kematiannya mencapai 157 anak.

Ekspedisi Mudik 2024

Gagal ginjal akut merupakan penyakit yang menyebabkan kondisi ginjal berhenti berfungsi secara tiba-tiba. Kondisi ini terjadi akibat gangguan aliran darah ke ginjal terganggu, atau terdapat penyumbatan di saluran urine.

Tanda awal bila terkena gejala ini yaitu menurunnya kesadaran serta berkurangnya jumlah urine dan cenderung mudah mengantuk. Namun untuk lebih memastikan apakah gejala tersebut dapat dikatakan sebagai gagal ginjal akut, perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Dr. Debby Andina Landiasari, Sp.A, dokter spesialis anak RS JIH Solo mengatakan obat sirop yang kabarnya menjadi penyebab penyakit gangguan ginjal akut, masih berada di tahap penelitian.

Baca Juga: Tak Perlu Takut Operasi Ambeien, Ini Penjelasan Dokter Ahli

“Belum tahu secara pasti penyebab gangguan ginjal akut tersebut, penyebab pastinya apa belum diketahui masih diteliti semuanya,” ujarnya dalam Health Talk dengan tema Bahaya Obat Sirup Yang Jadi Viral, yang disiarkan pada channel YoTube RS JIH Solo belum lama ini.

“Memang ada kecenderungan ke arah kontaminasi terhadap zat pelarut sirup,” lanjutnya.

Penyakit gagal ginjal akut ini melonjak akibat konsumsi obat sirup yang terkontaminasi bahan kimia berbahaya Etilen Glikol (EG), Dietilen Glikol (DEG), dan Etilen Glikol Butil Eter (EGBE), yang menurut beberapa pakar bahwa kandungan terhadap larutan tersebut melebihi batas aman.

Sehingga untuk amannya, anjuran Kemenkes untuk menghentikan sementara semua obat dengan kandungan sirop, sampai hasil investigasi selesai.

Baca Juga: Sering Sariawan, Waspadai Penyakit Rongga Mulut dan Penyebabnya

Selain obat sirop demam yang dihentikan sementara, ternyata vitamin yang berupa sirop pun juga dihentikan sampai hasil penelitian keluar. Saat ini sudah ada 133 obat sirup yang dinyatakan aman dan dapat dikonsumsi. Untuk list apa saja sirop yang dinyatakan aman dapat dilihat pada laman resmi BPOM.

Berdasarkan penjelasan dari Dokter Debby terkait gagal ginjal akut pada anak, berikut gejala awal atau tanda bila anak terkena penyakit gagal ginjal adalah diawali dengan gejala ringan, seperti batuk, pilek, muntah, diare.

Beberapa hari setelahnya, sekitar hari ke tiga biasanya, jumlah urine berkurang setiap harinya.

Baca Juga: Cegah Penyakit Tulang Rapuh Perlu Dilakukan Sejak Dini, Ini Penjelasan Ahli

Bila masyarakat ingin berkonsultasi atau mengakses layanan, dapat langsung datang ke Rumah Sakit JIH Solo yang beralamat Jl. Adisucipto No. 118, Jajar, Kecamatan Laweyan, Solo. Didukung oleh para dokter, perawat, paramedis, dan staff profesional dan ramah dalam melayani pasien, serta JIH memiliki peralatan medis yang modern dan terbaru.

RS JIH Solo juga dapat dihubungi melalui email : infosolo@rs-jih.co.id, nomor telepon (0271) 746 9100, Gawat Darurat : 1-500-805, WhatsApp : +62811500805, Website : www.rs-jih.co.id/rsjihsolo, Instagram : @rs.jihsolo, Tiktok : @rsjihsolo, Facebook : @rsJIHsolo, YouTube : RS JIH Solo, serta Twitter @rsJIHSolo.

Rekomendasi
Berita Lainnya