Solopos.com, SOLO – Fasilitas wifi gratis menjadi salah satu yang paling dicari di zaman modern. Hampir setiap tempat umum menyediakan layanan wifi gratis yang bisa dimanfaatkan dengan bebas oleh pengunjung. Namun, bagi Anda yang sering memanfaatkan wifi gratis sebaiknya berhati-hati.
Wifi gratis seringkali disusupi malware yang bisa mencuri data dari perangkat pengguna. Seorang dosen dari Maryland University, Amerika Serikat, David Maimon, seperti dikutip dari Digital Trends, Jumat (30/11/2018), memaparkan, wifi gratis memungkinkan pengguna lain mengakses data yang terdapat di komputer seseorang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dengan kata lain, wifi gratis bisa saja dimanfaatkan peretas (hacker) untuk mencuri data tertentu dari seseorang. Meski sangat berbahaya, masih banyak orang yang kurang menyadari bahaya penggunaan layanan wifi gratis.
Waspada jika ada jaringan hotspot dengan nama tak dikenal atau malah mirip dengan jaringan resmi. Jika nekat menghubungkan perangkat dengan jaringan ini, maka bukan tidak mungkin kinerjanya bakal melambat. Masalah yang terjadi biasanya terkait dengan teknologi proxy. Teknologi tersebut mencegat komunkasi wifi, menangkap, mengopi, serta menyimpan data di komputer hacker yang berada di jaringan lokal.
Jadi, mulai sekarang berhati-hatilah jika hendak mengakses Internet menggunakan layanan wifi gratis. Apalagi jika yang diakses adalah data-data pribadi. Sebaiknya hindari penggunaan wifi gratis di tempat umum yang tidak terjamin keamanannya.