SOLOPOS.COM - Ilustrasi restoran McDonald's. (Reuters)

Solopos.com, SOLO — Demi menekan persebaran virus corona, restoran cepat saji McDonald's menutup semua gerai di dua negara, yaitu di Ingris dan di Irlandia.

Penutupan itu dilakukan mulai Senin (23/2/2020) waktu setempat. CEO McDonald's Inggris dan Irlandia, Paul Pomroy mengatakan pihaknya juga menghentikan layanan take away.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ajudan Prabowo Subianto: Kesimpulan Saya Bapak Ingin Lockdown Atasi Corona

Dilaporkan Detik.com, kebijakan itu diambil karena sangat sulit menerapkan social distracting saat restoran tetap beroperasi.

Pemerintah Inggris telah menyarankan jika memang harus keluar rumah, diharapkan semua menjaga jarak setidaknya dua meter dan mengurangi kontak sosial. Pemerintah Inggris memang memerintahkan semua bar dan restoran untuk tutup.

McDonald's mempekerjakan 135.000 orang di lebih dari 1.350 restoran di Inggris dan Irlandia. Sekitar 86% di antaranya dijalankan oleh pemegang franchise per Maret 2019.

Jam Besuk RSUD Karanganyar Dibatasi, Pengunjung Nekat Lompat Pagar

Jurus bicara McDonald's mengatakan karyawan akan dibayar untuk jam-jam yang sudah dijadwalkan hingga 5 April. Para pemegang franchise dapat menetapkan sendiri upah semua karyawan mereka.

"Kami sudah menjelaskan kepada kepada para pemegang franchise mengenai panduan perusahaan terkait pembayaran bagi karyawan yang perlu mengisolasi diri di rumah selama krisis virus corona ini," ucap juru bicara McDonald's.

McDonald's memastikan semua karyawan mendapat bantuan penuh dari paket dukungan yang diumumkan oleh pemerintah Inggris dan Irlandia selama tak masuk kerja karena wabah corona.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya