Waspada Banjir, Sukarelawan-Warga Bersihkan Sungai Dimoro Karangpandan

Solopos.com, KARANGANYAR — Ratusan sukarelawan Karangpandan (Rendan) bersama warga bergotong-royong membersihkan Sungai Dimoro Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (30/1/2022) untuk mengantisipasi banjir.

Selain mengantisipasi banjir, bersih-bersih sungai sekaligus mengedukasi warga agar tidak membuang sampah ke aliran sungai. Sukarelawan dan masyarakat bahu membahu membersihkan sampah maupun tanaman liar yang menghambat aliran sungai menggunakan alat sederhana, seperti sabit.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pembersihkan dilakukan dengan menyusuri aliran sungai sepanjang 4 kilometer. Ketua Umum Rendan Indonesia, Eko Tristianto, mengatakan bersih sungai ini merupakan rangkaian kegiatan HUT ke-6 Rendan Indonesia.

Baca Juga : Sambut HUT ke-49, PDIP Gelar Aksi Bersih-Bersih DAS Ciliwung Jakarta

Kegiatan bersih sungai dilakukan disaat musim penghujan untuk mengantisipasi banjir. “Giat bersih kali sebagai upaya pencegahaan potensi luapan air sungai saat musim hujan,” kata dia di sela-sela kegiatan.

Saat penghujan, katanya, aliran sungai sering kali membawa material sampah sehingga menimbulkan sumbatan di sejumlah lokasi. Sampah itu mengakibatkan aliran air sungai tidak lancar sehingga air sungai rawan meluap.

Hasil penyusuran sungai, tutur dia, banyak sampah, seperti plastik, bambu, dan batang pohon terbawa arus air sungai. Sampah-sampah itu harus dibersihkan untuk mengantisipasi potensi luapan yang disebabkan sampah.

Baca Juga : Kompak, Sukarelawan & Warga Sukoharjo Bersihkan Sampah di Sungai

Kegiatan bersih sungai juga bagian dari upaya mengedukasi masyarakat untuk menjaga kebersihan sungai. Eko menambahkan pembersihan aliran sungai dilakukan mulai dari perempatan Wanukembang sampai perempatan lampu merah Gerdu.

Sedikitnya 500 sukarelawan dan masyarakat dari tujuh karang taruna terlibat dalam kegiatan bersih sungai. Sementara itu, Sekretaris Desa Doplang, Kecamatan Karangpandan, Ade Irawan, mengapresiasi kegiatan bersih sungai oleh sukarelawan dan masyarakat.

Pihaknya akan menggelar kegiatan bersih sungai rutin setiap satu bulan sekali. “Setiap sebulan sekali harus mengadakan bersih sungai agar tak terjadi penumpukan sampah,” ujar Ade.

Baca Juga : Relawan Lintas Selatan Bersih-Bersih Sungai Tegalgede Mayang

Dia mengajak warga menjaga kebersihan lingkungan, termasuk aliran sungai. Bukan hanya sampah dari masyarakat sekitar, tetapi juga sampah yang dibuang pengguna jalan ke aliran sungai.