SOLOPOS.COM - Warung ramen Hada Hiroshi di Pucangsawit, Solo. (Youtube/Solopos TV)

Solopos.com, SOLO – Warung masakan Jepang di Pucangsawit, Jebres, Solo, viral di kalangan pencinta kuliner. Warung tersebut menjual beberapa jenis masakan Jepang yang diracik langsung oleh seorang pria asal Negeri Sakura.

Warung yang dimaksud adalah kedai takoyaki dan ramen milik Hada Hiroshi di Pucangsawit, Jebres, Solo. Makanan yang dijual di kedai sederhana Jl. HOS Cokroaminoto RW 014, Pucangsawit, Jebres, Solo, ludes dipesan hanya dalam waktu dua jam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kedai makanan Jepang milik Hada Hiroshi buka setiap Selasa-Sabtu mulai pukul 15.00-20.00 WIB. Namun, jangan harap Anda kebagian makanan Jepang olahan Hada Hiroshi jika datang sekitar pukul 17.00 WIB.

Ekspedisi Mudik 2024

Berdasarkan pengalaman Solopos.com, kedai kuliner Jepang itu sudah ramai pembeli sejak pukul 14.30 WIB. Saya datang ke kedai tersebut, Jumat (15/11/2019), sekitar pukul 18.00 WIB. Sesampainya di seberang kedai, tepatnya depan Masjid At-Taqwa, saya didatangi pria yang bertugas sebagai juru parkir.

“Mbaknya mau ambil pesanan atau baru mau memesan?” tanya pria itu ramah. Rupanya, pria itu hendak memberitahu kepada saya jika dagangan di kedai milik Hada Hiroshi sudah habis.

“Kalau mau pesan sudah terlambat mbak. Dagangannya sudah habis. Mending mbaknya besok datang lagi, antre pesan dulu sekitar pukul 14.30 WIB. Biasanya jam segitu sudah ramai banget. Ini yang masak orang Jepang asli,” sambung dia.

Berdasarkan informasi dari jurnalis Solopos TV, Wahyu Munandar, yang direkam dalam video Youtube, dagangan Hada Hiroshi habis dalam waktu sekitar dua jam. Kedai makanan Jepang yang buka sejak Juli 2019 itu menyediakan tiga jenis makanan, yakni ramen, takoyaki, dan gyouza.

Harga makanan yang ditawarkan di kedai makanan Jepang Hada Hiroshi juga cukup terjangkau. Seporsi ramen bisa dinikmati seharga Rp12.000-Rp13.000, takoyaki Rp5.000-Rp10.000, demikian juga dengan gyouza yang menjadi primadona dijual seharga Rp5.000.

Hada Hiroshi menyediakan 80 porsi setiap makanan yang dijualnya. Itulah sebabnya para pembeli harus antre dan terkadang kehabisan. Kebanyakan pembeli tertarik mencoba ramen di kedai sederhana itu lantaran penasaran dengan sang koki yang ternyata tak bisa berbahasa Indonesia. Hada Hiroshi merupakan pria asli Jepang yang menikah dengan wanita warga Solo, Jawa Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya