SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Baghdad–Wartawan Irak yang dipenjara setelah melemparkan sepatunya ke mantan Presiden George W. Bush akan dibebaskan bulan depan setelah hukumannya dikurangi karena berperilaku baik, kata pengacaranya hari Sabtu.

Tindakan Muntadhar al-Zeidi saat kunjungan terakhir Bush ke Irak sebagai presiden mengubah wartawan berusia 30 tahun itu menjadi pahlawan rakyat di seluruh dunia Arab di tengah kemarahan atas invasi tahun 2003.

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

Dia telah ditahan sejak kejadian 14 Desember itu, yaitu saat Bush melakukan konferensi pers bersama Perdana Menteri Nouri al-Maliki.

Mula-mula ia dihukum tiga tahun setelah mengaku tidak bersalah atas penyerangan pemimpin asing, kemudian pengadilan menguranginya menjadi satu tahun karena wartawan itu tidak memiliki riwayat kriminal sebelumnya.

Pembelanya Karim al-Shujairi mengatakan al-Zeidi akan dibebaskan pada 14 September, tiga bulan lebih awal.

“Kami telah diberitahu secara resmi tentang keputusan pengadilan,” kata al-Shujairi kepada The Associated Press dalam sebuah wawancara telepon.
“Pembebasannya akan menjadi kemenangan bagi kebebasan dan kehormatan media Irak.”

Juru bicara pengadilan Abdul-Sattar Bayrkdar mengatakan ia tidak memiliki informasi mengenai pembebasan itu karena saat ini adalah akhir pekan.

tempointeraaktif/fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya