SOLOPOS.COM - Motivator Julianto Eka saat tampil di acara Kick Andy Metro TV pada 2018 silam. (Solopos.com/ Youtube)

Solopos.com, DEPOK – Warganet mendesak program Kick Andy di Metro TV mencabut penghargaan Kick Andy Heroes yang diterima terdakwa kasus pemerkosaan siswi, Julianto Eka Putra tahun 2018.

Julianto Eka Putra yang seorang pebisnis sekaligus motivator itu dinilai tidak layak menerima gelar tersebut.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Berdasarkan dokumentasi Solopos.com, Julianto Eka Putra menerima penghargaan Kick Andy Heroes pada tahun 2018 atas kiprahnya mendirikan sekolah gratis untuk siswa tidak mampu di Batu, Malang, Jawa Timur.

Sekolah gratis yang didirikan Julianto Eka itu bernama SMA Selamat Pagi Indonesia (SMA SPI).

Baca Juga: Geram pada Julianto Eka, Deddy Corbuzier: You’re Fucking Shit!

Sekolah tersebut kali pertama menerima murid pada tahun 2007 hingga saat ini muridnya sudah ratusan orang.

Desakan warganet agar penghargaan untuk Julianto Eka dicabut disampaikan ke akun Instagram @kickandyshow, Kamis (7/7/2022).

Namun hingga Kamis malam, belum ada tanggapan dari manajemen Kick Andy.

Baca Juga: Fakta Tersembunyi Julianto Eka Putra, Motivator JE yang Cabuli Siswanya

“Tolong cabut Kickandy heroesnya Julianto Eka Putra yang menjadi TERSANGKA KASUS KEKERASAN SEKSUAL YANG TERJADI SUDAH BERTAHUN TAHUN,” pinta akun @dellafitriansyah.

“Mana suaranya terkait kasus Julianto Eka Putra? Masyarakat menunggu tanggapannya,” tanya akun @mimi22belly.

“Karena netizen Indonesia akan ikut mengawal,” imbuh @away_arums19.

Baca Juga: Mirip Kasus Herry Wirawan, Akankah Julianto Eka Dihukum Mati?

“Kasus Julianto Eka putra gimana Pak? Tolong bantu kawal,” pinta akun @away_arums19.

“Min, boleh bantu untuk ungkap predator sex Julianto Eka Putra yang pernah mendapatkan Kick Andy Heroes?” tanya @muhammadalamsyaah.

“Sudah di-takedown belum sih video Kick Andy waktu wawancara pelaku pelecehan #JE?” tanya @dfraaaaa_.

Deddy Geram

Sebelumnya diberitakan, mentalis Deddy Corbuzier sangat geram dengan pemerkosaan yang diduga dilakukan motivator terkenal asal Malang, Jawa Timur, Julianto Eka Putra.

Kegeraman Deddy Corbuzier itu terlihat jelas saat mewawancarai dua perempuan muda yang mengaku menjadi korban kebejatan Julianto Eka.

Julianto Eka yang dikenal sebagai motivator sekaligus pebisnis sukses itu kini tengah menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Malang.

Baca Juga: Geram, Warganet Serbu Youtube Motivator Terdakwa Pencabulan Siswa

If this really happen, you are fucking shit! That’s fucking shit! (Jika ini benar terjadi, kamu bangsat! Benar-benar bangsat),” tegas Deddy sembari menunjuk ke arah kamera, seolah ditujukan langsung kepada Julianto Eka, seperti dilihat Solopos.com dari kanal Youtube Deddy Corbuzier, Kamis (7/7/2022).

Deddy merasa terkena prank lantaran motivator Julianto Eka yang didakwa memperkosa sejumlah siswa di sekolahnya pernah ia undang ke acara Hitam Putih di Trans TV.

Dalam acara yang tayang pada Agustus 2017 silam itu, Julianto Eka tampil sebagai pahlawan bagi siswa-siswa dari ekonomi kurang mampu.

What is the fuck. Ini orang pernah datang ke acara gue soalnya,” sambung Deddy dengan wajah menahan marah.



Baca Juga: Ini Sosok JE, Motivator yang Diduga Cabuli Belasan Siswa

Sembari terisak, kedua korban mengungkapkan, kasus tersebut saat ini sudah disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Malang, Jawa Timur.

Anehnya, menurut mereka, Julianto Eka tidak ditahan kendati sudah menyandang status terdakwa.

“Anehnya, meskipun korbannya banyak dan sudah jadi terdakwa, dia tidak ditahan. Malah ada juga yang masih membela,” keluh salah satu korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya