SOLOPOS.COM - Dokter hewan menyuntikkan vaksin rabies ke kucing peliharaan warga di poliklinik hewan di Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo, Jumat (10/9/2021). (Solopos/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO — Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo menggencarkan pemberian vaksin rabies secara cuma-cuma alias gratis bagi kucing, anjing, dan kera peliharaan masyarakat.

Langkah ini dilakukan guna menjaga status wilayah Jawa Tengah bebas rabies. Pemkab Sukoharjo menyediakan sekitar 600 vaksin rabies untuk hewan peliharaan seperti kucing, anjing, dan kera.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Vaksin itu dipasok dari Pemprov Jawa Tengah ke setiap daerah. Selama beberapa tahun terakhir, wilayah Jawa Tengah berstatus bebas rabies. Guna menjaga status tersebut, pemerintah menggencarkan vaksinasi rabies di setiap daerah.

“Hingga pertengahan September, jumlah hewan peliharaan yang telah disuntik vaksin rabies di Sukoharjo sekitar 150 ekor. Vaksin rabies diberikan secara cuma-cuma alias gratis,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo, Bagas Windaryatno, saat ditemui wartawan di kantornya, Jumat (10/9/2021).

Baca Juga: PTM Terbatas Sukoharjo Dimulai Senin, Disdikbud: Siswa Tak Boleh Naik Angkutan Umum

Program vaksinasi rabies merupakan bagian dari peringatan World Rabies Day (WRD) atau Hari Rabies Sedunia yang diperingati pada 28 September. Penyuntikan vaksin rabies dilakukan di poliklinik hewan yang tersebar di tiga lokasi yakni Sukoharjo, Tawangsari, dan Polokarto.

Ada beberapa persyaratan vaksinasi rabies gratis seperti berdomisili di Sukoharjo, hewan berusia di atas enam bulan, kondisi tubuhnya sehat, serta tidak hamil. “Dokter hewan bakal menolak menyuntikkan vaksin rabies jika kondisi hewan sedang sakit. Hewan peliharaan bakal diperiksa sebelum disuntik vaksin,” paparnya.

Kasus Gigitan Anjing

Mantan Camat Grogol itu menyampaikan antusiasme para pemilik hewan untuk mendapatkan vaksin rabies cukup tinggi. Mereka menyadari hewan peliharaan seperti anjing dan kucing berisiko mengidap rabies dan membahayakan manusia di sekitarnya.

Baca Juga: Fix! Pintu Air Dam Colo Sukoharjo Ditutup 30 Hari Mulai 11 Oktober 2021

Bagas mendorong para pemilik hewan peliharaan melakukan vaksinasi rabies secara rutin. Biasanya, vaksinasi rabies dilakukan sekali dalam setahun. “Ada satu kasus gigitan anjing di wilayah Kecamatan Gatak pada Juni. Namun, anjing tersebut sudah dievakuasi ke Jogja. Warga yang digigit anjing juga sudah sembuh,” ujarnya.

Selama ini, tarif vaksin rabies mandiri di klinik dokter hewan swasta Sukoharjo senilai Rp85.000-Rp100.000. Artinya, pemberian vaksin rabies secara gratis sangat membantu masyarakat yang memiliki hewan peliharaan.

Seorang warga asal Kampung Larangan, Kelurahan Gayam, Kecamatan Sukoharjo, Agus Widanarko, mengaku memelihara beberapa ekor kucing di rumahnya. Danar, sapaan akrabnya, kerap membawa kucingnya ke poliklinik hewan untuk disuntik vaksin. Menurutnya, vaksin rabies gratis yang difasilitasi pemerintah sangat membantu pemilik hewan peliharaan di Kabupaten Jamu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya