SOLOPOS.COM - ilustrasi (ist)

Harianjogja.com, JOGJA–Warga RW 01, Kelurahan Pringgokusuman, Gedongtengen terus menggalakkan program jam belajar masyarakat (JBM). Wajib belajar ini dilaksanakan setiap hari dan harus ditaati seluruh siswa sekolah, mulai pukul 18.30-20.30 WIB.

Ketua JBM Hibur Binto mengatakan, program ini merupakan bentuk kesadaran bersama seluruh warga, akan pentingnya pendidikan di masa depan, sehingga kesadaran itu mulai ditanamkan sejak dini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Ini tidak hanya untuk siswa sekolah, tapi anak yang masuk PAUD juga sudah masuk program wajib belajar,” katanya ketika ditemui di rumahnya, Minggu (12/1/2014).

Ekspedisi Mudik 2024

Dia menjelaskan, setiap hari mulai pukul 18.30 WIB, untuk kesuksesan program ini, warga yang memiliki anak yang masih sekolah dilarang menyalakan TV dan barang elektronik lainya hingga pukul 20.30 WIB. Tujuannya, agar anak-anak konsentrasi dalam proses belajarnya.

“Kami bersyukur mayoritas warga sudah memiliki kesadaran tinggi. Setiap sirine berbunyi, warga mematikan TV dan anak-anak mulai belajar, tapi tetap saja ada beberapa anak yang mau belajar ketika didatangi petugas keliling,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya