SOLOPOS.COM - ilustrasi. (dok Solopos)

ilustrasi. (dok Solopos)

Grobogan (Solopos.com)–Supiah binti Rono Drono ,70, warga Dusun Krajan, Desa Bandungsari, Kecamatan Ngaringan, Grobogan ditemukan tewas gantung diri di dapur rumahnya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menurut Camat Ngaringan, Drs Ponco Wiranto, Senin (19/9/2011) Supiah ditemukan tewas pada Minggu (18/9/2011).

Diketahuinya aksi bunuh diri tersebut berawal ketika Muntamah, anak korban pada Minggu sekitar pukul 04.30 WIB bangun hendak salat subuh.

Saksi kemudian menuju belakang rumah namun ketika melewati kamar ibunya, Muntamah, saksi tidak melihat ibunya di kamar tidur. Saksi semula menduga ibunya sedang ke kamar mandi.

Namun betapa terkejutnya ketika saksi sampai di bagian dapur rumah menjumpai ibunya sudah tidak bernyawa dalam posisi gantung diri menggunakan selendang merah yang diikatkan ke blandar dapur.

Kontan melihat pemandangan seperti itu, Muntamah berteriak meminta tolong sambil menangis. Warga yang mendengar jeritan saksi segera berdatangan ke rumah Supiah.

Warga yang datang ke lokasi melihat korban bunuh diri, kemudian berinisiatif melaporkan ke pemerintah desa dilanjutkan ke polisi.

Polisi bersama petugas medis dari Puskesmas Ngaringan yang datang ke lokasi kejadian dibantu warga kemudian menurunkan jazad korban untuk dilakukan pemeriksaan.

“Dari hasil pemeriksaan, di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan. Korban meninggal murni karena gantung diri,” jelas Camat Ngaringan.

Mengenai latar belakang korban melakukan aksi nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Camat Ngaringan mengaku belum mengetahuinya.

(rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya