Ilustrasi
Sragen (Solopos.com)--Lantaran sakit komplikasi bertahun-tahun tak kunjung sembuh, Parto Triman, 42, warga Dukuh Jati RT 22, Desa Jati, Masaran, Sragen nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di sebuah pohon kepoh di pinggir jalan tengah sawah, Senin (20/6/2011) dinihari.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Informasi yang dihimpun Espos di tempat kejadian perkara (TKP), peristiwa gantung diri itu ditemukan kali pertama oleh warga setempat Sukiman ketika pergi ke sawah sekitar pukul 04.45 WIB.
Jagabaya desa, Pariman, 41, yang mengetahui kejadian itu langsung menghubungi polisi sebelum jenazah korban diturunkan.
“Saya langsung menghubungi Polsek Masaran untuk datang ke TKP. Sekitar pukul 06.00 WIB, polisi dan petugas Puskesmas Masaran datang untuk menurunkan korban dan memeriksa korban. Korban akhirnya diturunkan dengan bantuanwarga sekitar dan di bawa ke rumah duka,” tegas Pariman saat dijumpai wartawan di rumah duka, Senin pagi.
(trh)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
