SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SLEMAN: Warga Desa Kepuharjo Cangkringan merasa keberatan dengan kebijakan pembuatan akta lahir yang terbakar akibat erupsi Merapi.

Masyarakat yang mengajukan permohonan akta kelahiran diminta untuk mencari aslinya lebih dulu. Padahal surat-surat penting jelas sudah terbakar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Akta sudah terbakar kok saat mengajukan diminta untuk mencari dulu. Ini sepele tetapi perlu mendapat perhatian,” kata Kepala Desa Kepuharjo, Heri Suprapto, dalam Musyawarah Masyarakat Lereng Merapi (Murakapi) di ponpes Al Qodir Wukirsari Cangkringan, Sabtu (11/6).

Ia yakin masyarakat tidak bohong untuk urusan pembuatan akta. Untuk itu ia meminta ada kebijakan khusus untuk mempermudah proses surat menyurat.

“Harapannya ada kebijakan khusus agar masyarakat dibuat mudah. Saya yakin masyarakat tidak ngapusi,” pintanya. (Harian Jogja/Akhirul Anwar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya