SOLOPOS.COM - Bayi kembar tiga berjenis kelamin perempuan dirawat di klinik bersalin RS Dr Oen Kandang Sapi, Solo, Kamis (3/1/2013). Bayi kembar 3 lahir dari pasangan Srilantasi dan Kris Widyo Prasetyo warga Kaliwuluh, Kebakkramat, Karanganyar melalui proses operasi ceasar. (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)

Bayi kembar tiga berjenis kelamin perempuan dirawat di klinik bersalin RS Dr Oen Kandang Sapi, Solo, Kamis (3/1/2013). Bayi kembar 3 lahir dari pasangan Srilantasi dan Kris Widyo Prasetyo warga Kaliwuluh, Kebakkramat, Karanganyar melalui proses operasi ceasar. (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)

SOLO–Warga Kebakkramat, Karanganyar, Srilantasi, melahirkan bayi kembali tiga di RS dr Oen Kandangsapi, Solo, Kamis (3/1/2013).

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Di bangsal Mawar itu, sebuah infus pun masih terpasang di tangan kirinya. Sesekali ia meminta bantuan suaminya, Kriswidyo Prasetyo, 36, untuk mengambil minuman yang tak jauh dari tempat tidurnya.

Dengan cekatan, Kriswidyo mengambilkan apa yang dibutuhkan sang istri. Sejak masuk di rumah sakit pada Rabu (2/1), Kris setia mendampingi Srilantansi.

Ia pun terus memberikan suntikan semangat bagi sang istri yang telah berjuang melahirkan tiga bayi, semuanya berjenis kelamin perempuan melalui operasi ceasar.

Ketiga bayi itu lahir dengan berat badan masing-masing bayi pertama 1,8 kg; 1,45 kg dan 1,8 kg dan tinggi badan rata-rata 40 cm. Bayi tersebut lahir dalam kondisi sehat dan normal tanpa kurang apa pun.

Ketiga bayi kini masih dalam inkubator dan mendapat perawatan khusus mengingat berat badan bayi masih belum mencukupi. Rona kebahagian terpancar dari mata pasangan suami istri ini.
Senyum simpul tak pernah lepas dari wajah pasangan tersebut. Kelahiran tiga putri mungilnya menjadi kado teristimewa bagi keduanya di awal tahun. Mereka seolah tak percaya, bakal mendapatkan tiga anak kembar sekaligus.

Srilantasi ketika dijumpai Solopos.com, menuturkan hanya memeriksakan kandungan di bidan desa setempat. Hingga usia kandungan memasuki empat bulan, ia memilih memeriksakan kandungan ke dokter spesialis kandungan di Karanganyar.

“USG awal, sudah terlihat kalau ada dua janin. Tapi waktu itu kami tahunya kalau kembar dua,” katanya.

Hingga pada usia kandungan memasuki tujuh bulan, ia menuturkan ada tiga janin ada di dalam kandungannya. Bahagia dan cemas.

Itulah pikiran pertama yang ada dibenaknya saat mengetahui bakal melahirkan bayi kembar tiga sekaligus. Seolah percaya tidak percaya, namun itulah kenyataan.

Mengingat risiko kandungannya cukup tinggi, ia pun melanjutkan pemeriksaan kandungan ke RS dr Oen Kandangsapi. Tentu dengan harapan bayi yang dilahirkan dan ibu bisa dalam kondisi baik dan sehat.

“Waktu itu kami berpikir, bagaimana bayi ini bisa lahir sehat tanpa kurang apa pun. Jadi sejak usia tujuh bulan pemeriksaan sudah di dr Oen Kadangsapi,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya