SOLOPOS.COM - Suasana rumah korban kecelakaan maut di tol Kertosono-Caruban, Yudi Setyanto, di RT 006/RW 005 Dusun Madu Asri, Desa Ngijo, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar, Kamis (12/5/2022). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR – Warga Kabupaten Karanganyar, Yudi Setyanto, 41 menjadi salah satu korban meninggal dalam kecelakaan di tol Kertosono-Caruban di Saradan, Kabupten Madiun, Rabu (11/5/2022). Warga RT 006/RW 005 Dusun Madu Asri, Desa Ngijo, Kecamatan Tasikmadu, ternyata pengusaha jual beli bebek.

Selain Yudi, anaknya  yang baru berusia 7 tahun bernama Rafa juga menjadi korban dalam kecelakaan itu dan mengalami luka berat. Sedangkan dua orang lain yang meninggal dunia disebut-sebut karyawan Yudi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Salah satu tetangga Yudi, Teguh Budi Raharjo, mengatakan sehari-hari Yudi berwiraswasta sebagai pedagang bebek. “Pak Yudi ini memang setahu saya jual beli bebek. Jadi dia sering pergi ke luar kota untuk kulakan bebek, lalu dijual kembali ke kota lainnya. Mungkin kemarin pas kecelakaan itu dia habis kulakan bebek,” ujarnya saat ditemui, Kamis (12/5/2022).

Karena aktivitas itu sudah menjadi kesehariannya, Yudi tidak pamit kepada tetangga sebelum pergi pada hari nahas itu. “Sepertinya sebelum pergi kemarin tidak ada yang tahu Pak Yudi mau ke mana. Kan sehari-hari memang sering pergi jadi ya biasa saja,” imbuhnya.

Baca Juga: 3 Warga Karanganyar Meninggal dalam Laka di Tol Madiun, Ini Identitasnya

Meski berjualan bebek, Yudi tidak memiliki kandang bebek di rumah. Menurut Budi, bebek-bebek tersebut biasanya diinapkan di rumah orang tuanya di Kebakkramat sebelum dijual.

“Di sini tidak ada kandangnya. Kandangnya ada di rumah asalnya di Kebakkramat,” imbuhnya.

Sementara itu, terkait dengan perisitiwa nahas tersebut, jenazah Yudi dimakamkan di Kebakkramat, Rabu (12/5/2022). “Jenazahnya sampai di Karanganyar Rabu sore dan tidak dibawa ke Ngijo dulu, langsung dibawa ke Kebakkramat dan dimakamkan di sana. Warga sini juga melayatnya ke Kebakkramat,” ujarnya.

Pantauan Solopos.com sekitar rumah Yudi di Ngijo, rumah terlihat sepi dengan semua pintu tertutup. Tidak terlihat adanya aktivitas di dalam rumah tersebut.

Sementara itu, Kepala Desa Ngijo, Suwarso, mengatakan korban sudah tinggal cukup lama di sana. Namun Yudi masih sering pergi-pulang ke rumah orang tuanya di Kebakkramat.

“Dia memang tinggal di Ngijo, tapi masih sering bolak-balik ke Kebakkramat. Kemarin warga layatknya jug ake Kebakkramat. Kalau yang dua orang lainnya yang meninggal itu saya kurang tahu warga mana, mungkin mereka pekerjanya,” ujarnya.

Seperti diberitakan, tiga orang meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas di Tol Kertosono-Caruban KM 633.300 B, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Rabu (11/5/2022). Selain tiga orang meninggal, dalam kecelakaan itu satu orang bocah mengalami luka berat.

Ketiga orang yang meninggal dalam kecelakaan tersebut merupakan warga Ngijo, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Mereka bernama Yudi Setyanto, 41; Indri Setiansah, 36; dan Bayu Riyanto, 40. Sedangkan satu anak yang mengalami luka berat bernama Rafa, 7.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya