SOLOPOS.COM - Ilustrasi tenggelam (Dok/JIBI/Solopos)

Warga Kalap di Parangtritis Bantul.

Solopos.com, BANTUL — Seorang siswa pondok pesantren (Ponpes) asal Tasikmalaya, Jawa Barat tewas tenggelam di pantai Parangtritis, Bantul Senin (15/6/2015) sore.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kecelakaan laut itu sejatinya dialami tujuh santri dari salah satu Ponpes di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Namun enam diantaranya selamat. Pada, Senin (15/6) sekitar Pukul 14.30 WIB, sebanyak 46 santri bersama tiga pendamping tiba di pantai Parangtritis.

Para santri langsung menceburkan diri ke laut untuk berenang. Namun baru ima belas menit bersenang-senang, ombak datang dan menghantam tiga santri yang tangah mandi tersebut.

Petugas SAR bergerak membantu menyelamatkan tiga santri itu, namun nahas empat santri lainnya turut dihantam gelombang. Sehingga total ada tujuh korban tenggelam.

Enam orang korban dapat diselamatkan namun, seorang lainnya bernama Akbar Putra Utama, 18, tidak dapat diselamatkan. Pemuda asal Palembang Sumatra Selatan itu terdampar di pantai sekitar 15 menit setelah ia hilang. “Dia diketahui meninggal setelah berada di Posko SAR,” ungkap salah seorang petugas SAR yang turut mengevakuasi korban, Muhamad Arif Nugroho.

Menurut Muhamad Arif Nugroho, kondisi gelombang di perairan Parangtritis normal alias tidak ada gelombang tinggi pada Senin sore. Hanya saja ada sembilan hingga 12 titik palung laut yang tersebar di pantai.

“Meski ombak kecil kalau menginjak palung pasti tenggelam,” terang dia. Palung-palung itu berada sekitar 50 meter dari bibir pantai. Sementara korban tewas ditemukan terdampar 10-20 meter dari bibir pantai.

Terpisah, Komandan SAR Parangtritis Ali Sutanto mengatakan, sepanjang Januari hingga Juni ini sudah dua wisatawan tewas di perairan Parangtritis. “Tahun lalu total juga dua yang tewas,” kata Ali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya