SOLOPOS.COM - Sejumlah massa aksi membentangkan banner tuntutan, di bundaran UGM, Senin (11/4/2022). - Harian Jogja/Lugas Subarkah

Solopos.com, SLEMAN — Sekelompok warga Jogja yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Peduli Indonesia (ARPI) menggelar aksi unjuk rasa di bundaran UGM, Senin (11/4/2022). Ada empat tuntutan yang disuarakan ARPI dalam aksi tersebut.

Koordinator Lapangan Aksi, Dani Eko Wiyono, mengatakan empat tuntutan yang disuarakan massa dalam aksi tersebut, yaitu menolak tiga periode Presiden Jokowi, melawan komunisme, turunkan harga-harga kebutuhan seperti minyak goreng dan BBM, serta hancurkan oligarki.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dia menegaskan aksi ini tidak berorientasi pada politik praktis, namun sebagai bentuk kepedulian masyarakat terhadap kondisi saat ini.

Baca Juga: Atasi Masalah Klitih, DPRD Jogja Bakal Anggarkan di APBD Perubahan 2022

Ekspedisi Mudik 2024

“Kami tidak membawa nama ormas [organisasi masyarakat] apapun dan tidak mengusung tokoh siapa pun,” ujarnya.

Ia berharap masyarakat harus bersatu untuk menyuarakan haknya. Adapun garis besar tuntutan massa aksi yakni pertama, menolak tiga periode Presiden. Dalam hal ini masa aksi juga menolak penundaan pemilu pada 2024 mendatang.

“Jokowi sudah mengumumkan penundaan pemilu dibatalkan, tapi saya belum percaya. Karena banyak kejadian Presiden bilang tidak tapi iya, bilang iya tapi tidak,” katanya.

Kedua, massa aksi meminta pemerintah menurunkan harga-harga kebutuhan pokok yang semakin hari semakin naik semua.

Baca Juga: Pamit Tarawih dan Bangunkan Sahur Warga, Remaja di Bantul Malah Tawuran

“Pertamax naik, pasti berdampak pada yang lainnya. Minyak goreng langka dan mahal, kasihan ibu-ibu,” ungkapnya.

Ketiga, lawan komunisme, yakni melawan paham komunisme. Jangan sampai ada komunisme gaya baru di Indonesia, seperti kebijakan terbaru TNI yang memperbolehkan pendaftar berasal dari keturunan komunisme.

“Berikutnya lawan oligarki. Oligarki ini harus kita hancurkan. Indonesia zaman dulu, zaman Suharto, lebih gampang ternyata karena yang berkuasa hanya satu. Saat ini tidak lagi. Banyak orang berkuasa dan oligarki adalah mereka yang berkuasa, bekerja sama mengeruk harta dari negara kita,” katanya.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul ARPI Ikut Gelar Demo di Jogja, Ini Tuntutannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya