SOLOPOS.COM - Tim SAR Gabungan bersiap melakukan pencarian Suharto warga Sobo, Geyer, Kabupaten Grobogan yang dilaporkan hilang. Pencarian dengan menyusuri sungai pada Jumat (29/1/2021). (Solopos.com-BPBD Grobogan)

Solopos.com, PURWODADI — Tim SAR gabungan dari Grobogan dan Jepara terpaksa menghentikan pencarian warga Desa Sobo, Kecamatan Geyer yang dilaporkan hilang. Pencarian pada Jumat (29/1/2021) terkendala hujan, rencana dilanjutkan Sabtu (30/1/2021).

Suharto, 80, warga Dusun Lengkong, Desa Sobo, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan dilaporkan hilang oleh keluarganya. Setelah istrinya tidak menemukannya di sawah dan tak kunjung pulang sejak Rabu (27/1) petang.

Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini

Sejak dilaporkan hilang warga kemudian melakukan pencarian di hutan sekitar lokasi kejadian dan sepanjang tepian anak Sungai Serang. Tim SAR Gabungan kemudian melakukan pencarian di anak sungai menggunakan perahu karet, pada Kamis (28/1).

Baca juga: Tak Ada di Sawah, Warga Geyer Grobogan Dilaporkan Hilang

Ekspedisi Mudik 2024

Di hari kedua, Jumat, pencarian Suharto dilakukan dengan penyisiran anak Sungai Serang dan darat dengan melibatkan 60 personel gabungan. Bahkan pencarian di anak Sungai Serang hingga sejauh 20 kilometer.

Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyaningsih melalui Kasi Kedaruratan, Masrichan mengatakan penyisiran lewat sungai sejauh 20 Km. Dimulai dari Sungai Lengkong di Desa Sobo, Kecamatan Geyer sampai ke Bendung Sedadi, Kecamatan Penawangan.

“Pencarian korban oleh Tim SAR dengan menyisiri sungai Lengkong, dari Desa Sobo hingga Bendung Sedadi belum mendatangkan hasil. Korban belum ditemukan,” ujar Masrichan kepada wartawan, Jumat.

Baca juga: Waspada Cuaca Ekstrem di Karanganyar Hingga Akhir Januari

Mencari Rumput

Menurut Masrichan, pencarian warga Desa Sobo tersebut tidak hanya dilakukan dengan menyisir sungai. Tim SAR gabungan juga melakukan pencarian lewat darat (pinggiran sungai) dari lokasi korban hilang sampai lebih radius 7 km.

“Dihentikan sementara karena terkendala hujan. Tim SAR mempersiapkan untuk pencarian besok. Semoga sudah surut sehingga pencarian di sungai bisa dilanjutkan,” jelasnya.

Menurut keterangan Lurah Sobo Dwi Hartanti, korban berangkat ke sawah diantar cucunya dengan sepeda motor. Sekitar pukul 10.00 WIB, istrinya bermaksud mengantar makanan, namun tidak menemukan suaminya.

Jumronah mengira suaminya mencari rumput di tempat lain. Namun, hingga menjelang magrib suaminya ditunggu tak juga pulang. Hal itu kemudian disampaikan ke anaknya dan warga. Malam itu juga warga mencari keberadaan warga Sobo, Geyer yang hilang dengan menyusuri hutan dan sekitar anak sungai Serang.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya