SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonosobo–Warga sekitar lokasi longsor di Dusun Wonoaji, Desa Tieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, akan direlokasi karena daerah tersebut rawan tanah longsor susulan.

“Berdasarkan hasil koordinasi sejumlah SKPD bersama Bupati Wonosobo, agar warga terhindar dari bahaya tanah longsor, perlu upaya relokasi,” kata Kepala Kantor Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat Pemerintah Kabupaten Wonosobo, Makmun Asmara, di Wonosobo, Kamis (21/1).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ia mengatakan, upaya relokasi tersebut salah satunya dengan cara transmigrasi.

“Untuk jangka panjang, kalau warga mau akan ditransmigrasikan, namun kalau tidak mau akan dicarikan lokasi di daerah lain di Wonosobo,” katanya.

Ia mengatakan, jumlah warga Dusun Wonoaji yang perlu direlokasi sekitar 60 kepala keluarga.

Tanah longsor, Rabu (20/1), di dusun itu mengakibatkan sembilan rumah rusak berat. Longsoran tanah berasal dari sebuah tebing setinggi antara 50 hingga 60 meter.

Sembilan rumah tersebut masing-masing milik Zainudin, Sahmudi, Muh Azis, Asngari, Bandini, Tusamin, Juariyah, Taziroh, dan Mukhzin.

Bencana itu juga mengakibatkan lima korban tewas, empat diantaranya meninggal di lokasi karena tertimbun tanah sedangkan seorang lainnya di Rumah Sakit Setjonegoro Wonosobo.

Satu korban lainnya yang diduga tertimbun tanah, hingga Kamis (21/1) belum ditemukan. Pencarian terhadap korban itu oleh Tim SAR Gabungan akan dilanjutkan Jumat (22/1)

Keempat korban tewas tertimbun yakni Zainudin (54) dan Tusamin (48) ditemukan Rabu (20/1), Samsu Ramadon (24) dan Hartadi (19) ditemukan Kamis (21/1) sedangkan korban meninggal di RS bernama Muhroni. Korban yang belum ditemukan bernama Wagisah.

Sembilan korban luka yang dirawat di Puskesmas Kejajar yaitu Sahmudi, Asngari, Muhtasin, Juwariyah, Bandiri, Tamis, Musdalifah, Alfi Nur Fitriani, dan Shikat.

Dua korban luka lainnya yang dirawat di RS yakni Siti Faliyatun, di RS Wonosobo dan Saodah yang semula di RS Wonosobo kemudian dirujuk ke RS Kariadi Semarang.

ant/fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya