SOLOPOS.COM - MENCURIGAKAN--Sebidang blok beton berada di bekas kandang kambing rumah Yulianto, Kragilan RT 2/RW XV, Pucangan, Kartasura. Sejumlah warga mencurigai isi di balik beton itu. Foto diambil Rabu (1/6). (JIBI/SOLOPOS/Oriza Vilosa)

Sukoharjo (Solopos.com) – Meski pembunuh berantai yang juga sering dijuluki Jagal Kartasura, Yulianto, sudah divonis oleh pengadilan, ternyata kasusnya masih menyisakan misteri. Sejumlah tetangganya di Kragilan, Pucangan, Kartasura mencurigai keberadaan sebentuk beton persegi yang ditemukan di pekarangan rumah Jagal Kartasura itu. Selama ini polisi belum pernah menyelidiki isi di balik beton itu.

MENCURIGAKAN--Sebidang blok beton berada di bekas kandang kambing rumah Yulianto, Kragilan RT 2/RW XV, Pucangan, Kartasura. Sejumlah warga mencurigai isi di balik beton itu. Foto diambil Rabu (1/6). (JIBI/SOLOPOS/Oriza Vilosa)

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Salah seorang warga, Suparjo, mengaku beton itu ditemukan saat ayah Yulianto, Wiro Sentono, meminta bantuan beberapa warga membereskan bekas kandang kambing yang berada di sebelah barat rumah Yulianto, Jumat (27/5) pagi. “Pertama, Mbah Wiro meminta membereskan bekas kandang kambing Yulianto yang sudah hampir roboh, tapi kemudian ada blok beton itu. Kami tidak berani menyatakan 100 persen di situ ada kerangka manusia. Tapi antisipasi saja,” katanya, saat ditemui Espos di sekitar rumah Yulianto, Rabu (1/6/2011) petang.

Kecurigaan warga, lanjut dia, dilatarbelakangi adanya kunjungan warga yang mengaku berasal dari Salatiga, sekitar tiga tahun silam. Saat itu, Suparjo mendengar adu mulut yang terjadi di depan rumah Yulianto. “Soalnya kedatangan mereka malam hari, sekitar pukul 00.00 WIB. Sebagai warga, saya menanyakan dan ternyata mereka mencari adik pria yang menghilang,” terangnya.

Suparjo mengatakan warga tersebut menjelaskan keluarga mereka sempat pamit untuk mencari ilmu kepada Yulianto. Namun, Suparjo tak sempat meminta alamat lengkap berikut identitas orang yang dicari itu. Dia mengaku pantas menaruh kecurigaan setelah melihat sejumlah cara Yulianto dalam mengubur korban pembunuhannya. “Kami mewaspadai bilamana masih ada warga yang terkait kasus dengan Yulianto,” tambahnya.

Berdasarkan pengamatan Espos, beton itu berada di tengah bekas kandang kambing. Tak ada bangunan fondasi yang menyelimuti gundukan tanah bekas kandang itu. Suparjo dan sejumlah warga lain pun mengaku tak berani membongkar beton itu.

Terpisah, Kapolres Sukoharjo, AKBP Pri Hartono EL, melalui Kapolsek Kartasura, AKP Wahyu Broto, belum memastikan akan membongkar isi di balik beton itu. “Belum ada rencana membongkar. Kami sudah ke sana dan sepertinya itu septic tank,” kata Wahyu saat dihubungi Espos, Kamis (2/6/2011) siang.

ovi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya