SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok/Harian Jogja)

Harianjogja.com, KULONPROGO – Mulai tingginya intensitas hujan di Kecamatan Lendah akhir-akhir ini  membuat sejumlah warga di Dusun Dukuh, Desa Bumirejo mulai was-was. Warga merasa khawatir lantaran banjir selalu melanda wilayah ini setiap kali musim penghujan tiba.

Kepala Dusun Dukuh, Muhammad Awaludin mengatakan, wilayahnya memiliki kondisi geografis berupa dataran rendah dan tinggi.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Hal itu membuat luapan air dari dataran tinggi seringkali menyebabkan banjir di wilayah yang lebih rendah. Sementara keberadaan Sungai Puton di wilayah itu tidak bisa secara maksimal mengalirkan luapan limpahan air hujan.

“Musim hujan di wilayah kami juga menyebabkan kerusakan jalan. Beberapa tahun lalu tanggul Sungai Puton jebol dan hingga kini belum duperbaiki,” ujarnya, Senin (25/11/2013).

Pemerintah desa setempat, lanjut dia sudah mengadu pada Pemkab Kulonprogo, baik melalui Kamisan Bupati maupun proposal permohonan. Tapi sejauh ini belum ada upaya perbaikan tanggul sungai itu.

Supartono,  salah satu warga yang tinggal di RT VIII wilayah setempat mengaku sudah bosan dengan banjir yang selalu melanda tiap tahunnya. Dia berharap perbaikan masalah banjir dapat segera teratasi sehingga warga setempat bisa tenang ketika musim penghujan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya