SOLOPOS.COM - Bantaran Sungai Bengawan Solo (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

Bantaran Sungai Bengawan Solo (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

SOLO- Kabar akan adanya agenda negosiasi harga tanah oleh tim negosiasi Tim Penanggulangan Pascabanjir 2007 Kota Solo, Rabu (21/3/2012), membuat bingung sebagian warga bantaran Sungai Bengawan Solo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Informasi tersebut diketahui solopos.com beredar di kalangan warga bantaran sejak Rabu (21/3) pagi. Salah seorang warga bantaran Sungai Bengawan Solo di Kelurahan Pucagsawit, Puji Setyowati mengaku mendengar informasi tersebut. Hanya saja tidak jelas kapan waktu pastinya dan lokasi pertemuan warga dengan jajaran satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait.

“Saya dapat informasi ada negosiasi/sosialisasi hari-hari ini, tapi tidak tahu persisnya,” kata dia.

Sementara Lurah Sewu, Agung Riyadi membenarkan memang semula akan digelar tahap negosiasi harga tanah bagi sebagian warga bantaran yang berkas administrasinya telah lengkap, Rabu kemarin. Hanya saja agenda yang dijadwalkan dua hari yakni Rabu dan Kamis (22/3), dibatalkan secara mendadak. “Untung undangan belum saya sampaikan kepada warga saya,” katanya.

Agung menduga diundurnya agenda negosiasi lantaran belum semua personel tim negosiasi yang terdiri unsur SKPD, siap. Saat ditanya sampai kapan pengunduran agenda negosiasi, dia menyatakan tidak tahu. “Sekarang, tahapnya bukan lagi sosialisasi relokasi melainkan negosiasi harga tanah. Tapi untuk kapan pastinya realisasi negosiasi saya tidak tahu, kelurahan sebatas menyampaikan undangan saja,” imbuhnya.

Di Kelurahan Sewu sendiri baru 28 pemegang hak milik (HM) sertifikat tanah yang sudah komplit pemberkasannya. Masih ada 107 pemegang hak lainnya yang hingga kini masih proses pelengkapan berkas. Sedangkan di Pucangsawit baru ada 19 pemegang hak yang sudah menyelesaikan pelengkapan berkas. Tapi masih ada 20 pemegang hak lainnya yang belum melengkapi berkas.

“Negosiasi harga hanya untuk pemegang hak yang sudah melengkapi berkas saja,” tegas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya