Sabtu, 25 Juni 2011 - 13:12 WIB

Wapres bertemu 200 raja Nusantara

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Bandung [SPFM], Semua raja dan sultan di seluruh Nusantara berkumpul di Bandung, Jawa Barat. Acara Silaturahmi Nasional Raja dan Sultan se-Nusantara ini juga dihadiri raja dari Filipina, Srilanka, dan pengamat kerajaan dari bangsawan Belanda. Acara ini dibuka Wakil Presiden Boediono di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (25/6).

Acara yang berlangsung dua hari itu mengambil tema “Dengan Semangat Asia-Afrika 1955 Kita Jaga dan Pelihara Perdamaian serta Persatuan Bangsa Maupun Keutuhan NKRI Dengan Menjunjung Tinggi Nilai-nilai Adat dan Budaya.” Dalam acara ini juga hadir, Menteri Agama Suryadharma Ali, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, dan Ketua Umum BP Silatnas Raja dan Sultan Nusantara II. Wakil Gubernur Dede Yusuf, ternyata juga masih keturunan Raja Panjalu Kerajaan Galuh di Ciamis, Jawa Barat.

Advertisement

Sekretaris Jenderal Badan Pekerja Silaturahmi Raja dan Sultan Nusantara II, Raja Samu Samu VI Yang Mulia Upu Latu ML Denny Ahmad Samu Samu, mengatakan bahwa acara ini digelar untuk menindaklanjuti lima rekomendasi dalam silaturahmi I. Rekomendasi itu antara lain, mengembalikan identitas para raja dan sultan. Kemudian, meminta pemerintah mengembalikan lagi sejarah kerajaan dan kesultanan di sekolah-sekolah. Para raja dan sultan meminta dilibatkan dalam pembahasan Rancangan UU Hukum Adat. Terakhir, meminta agar raja dan sultan dijadikan mitra pemerintah. [vivanews/lia]

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif