Solopos.com, KAISERSLAUTERN – Seorang wanita berusia 20 tahun berusaha membeli mobil dengan uang yang ia cetak sendiri di rumahnya. Peristiwa itu terjadi di kota Kaiserslautern di Jerman barat daya pada Jumat (12/7/2019) pekan lalu.
Wanita itu ditangkap polisi setelah uang 15.000 euro (Rp235 juta) yang ia berikan kepada staf dealer palsu. Dilansir DW, Rabu (17/7/2019) polisi setempat mengatakan pada bahwa uang kertas pecahan 50 dan 100 euro dicetak dengan mesin cetak biasa serta menggunakan kertas biasa.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Setelah menggeledah rumah wanita berusia 20 tahun itu, polisi menemukan sebuah printer penuh dengan “uang” yang baru dicetak sebesar € 13.000 euro palsu (Rp203 juta).
Menurut Polisi Kriminal Federal Jerman (BKA), mencetak uang palsu dan menggunakannya untuk dapat dihukum setidaknya satu tahun penjara. Jaksa penuntut negara belum mengeluarkan dakwaan pidana terhadap wanita tersebut.
Dalam laporan terbaru tentang euro palsu di Jerman, BKA mengatakan ada 54.000 kasus uang palsu yang dilaporkan pada 2018, dengan 99.900 uang kertas senilai lebih dari 17 juta euro (Rp266 juta) ditarik dari peredaran.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
