Solopos.com, AMSTERDAM – Perusahaan start-up yang berbasis di Belanda, Space Life Origin, berencana mengirim wanita hamil ke luar angkasa. Rencana ini dilakukan sebagai bentuk penelitian atas nama ilmu pengetahuan.
Dilansir Oddity Central, Rabu (9/1/2019), tim Space Life Origin bakal melakukan serangkaian percobaan selama lima tahun ke depan. Jika semuanya sudah siap, misi mengirim wanita hamil ke luar angkasa untuk melahirkan bakal dijalankan pada 2024 mendatang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ide tersebut memang terdengar gila. Apalagi manusia sangat asing dengan ruang angkasa. Namun, salah satu petinggi Space Life Origin, Egbert Edelbroek, mengatakan, cara melahirkan di luar angkasa adalah kebijakan asuransi untuk umat manusia.
Space Life Origin sadar rencana tersebut masih terlalu abstrak. Namun, mereka telah melakukan sejumlah persiapan termasuk merekrut ahli medis dalam proyek tersebut. “Saya pikir proyek ini memang masih perlu banyak persiapan. Melakukan pekerjaan di tempat asing tentu sangat berisiko. Jadi, kami tidak boleh melakukannya dengan gegabah,” kata penasihat Space Life Origin, Gerrit-Jan Zwenne.
Tim dari Space Life Origin beranggapan, ruang angkasa merupakan satu-satunya tempat yang bisa ditinggali manusia jika Bumi sudah rusak. Itulah sebabnya mereka berusaha melakukan penelitian tentang kemungkinan reproduksi di ruang angkasa. Mereka ingin melihat apakah manusia bisa melahirkan dalam kondisi tanpa gravitasi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
