Solopos.com, SOLO – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Jerry Sambuaga, membeberkan kunci sukses dalam pengendalian harga kebutuhan pokok pada momentum Ramadan dan Lebaran.
Wamendag menekankan pentingnya keseimbangan supply dan demand untuk menjaga ketersediaan sekaligus mengendalikan harga bahan pokok. Alur distribusi komoditas pangan harus lancar sehingga harga bahan pokok menguntungkan bagi pedagang maupun pembeli.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Hal ini diungkapkan Wamendag di sela-sela memantau harga bahan pokok di Pasar Nusukan, Solo, Sabtu (6/5/20230. Jerry menyempat diri berbincang dengan sejumlah pedagang kebutuhan di pasar tradisional tersebut.
Secara umum, harga bahan pokok pasca-Lebaran relatif stabil lantaran pasokan tidak terganggu. “Ini yang paling penting dan perlu dicatat, antara supply dan demand. Juga harga dengan ketersediaan barang. Nah, yang kami jumpai kondisinya so far so good. Artinya, dalam kondisi layak,” kata dia, Sabtu.
Menurut Jerry, apabila alur distribusi bahan pokok lancar maka pasokan ke pasar tradisional tidak akan terganggu. Ketersediaan bahan pokok mencukupi meski permintaan masyarakat meningkat. Dengan begitu, harga bahan pokok bisa terkendali saat momentum libur panjang atau hari keagamaan.
Hal ini juga sempat disampaikan Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan, saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar tradisional belum lama ini. “Pak Menteri Perdagangan juga menyampaikan demikian. Kami juga mengunjungi pasar-pasar tradisional. Begitu juga dinas-dinas di kabupaten/kota juga mengecek langsung. Kami tidak hanya diam menunggu lama laporan tapi datangi satu persatu pasar tradisional,” ujar dia.
Jerry memilih mengecek langsung ketersediaan dan harga bahan pokok dengan mendatangi pasar-pasar tradisional di daerah. Sekaligus, ia ingin menyerap beragam permasalahan yang dihadapi para pedagang.
Jerry mengaku baru saja melakukan hal serupa di Manado, Sulawesi Utara, pada pekan lalu. Sebelumnya, Jerry juga blusukan ke sejumlah pasar tradisional di Kalimantan, Padang, hingga Lampung. “Pedagang yang kami jumpai berjualan dengan nyaman. Saya tadi tanya bagaimana dagangan laku per hari. Pedagang menjawab cukuplah untuk sehari-hari, ya mudah-mudahan bisa dipertahankan,” ujar dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo, Heru Sunardi mengatakan harga bahan pokok pasca-Lebaran cenderung turun. Dia selalu berkoordinasi dengan instansi terkait lain seperti Perum Bulog untuk menjaga ketersediaan bahan pokok maupun pengendalian inflasi daerah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
