SOLOPOS.COM - Tangkapan layar Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi saat mengimbau masyarakatnya untuk tidak menggunakan masker saat berolahraga. (Instagram—hendrarprihadi)

Solopos.com, SEMARANG – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengimbau warganya tak menggunakan masker saat berolahraga di tengah pandemi Covid-19. Simak pesan Hendi—sapaan akrab Hendrar Prihadi—untuk warganya yang gemar berolahraga.

Hendi--sapaan akrab Hendrar Prihadi--berpesan kepada warganya tentang memakai masker saat berolahraga di tengah pandemi Covid-19 ini. Apalagi, saat ini marak masyarakat yang senang berolahraga dengan menggunakan sepeda.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Wali Kota Semarang itu menyinggung masyarakatnya yang gemar olahraga lewat Instagram pribadinya @hendrarprihadi, Senin (22/6/2020). Ia mengunggah sebuah video yang berisi pesan penting untuk pengikutnya di akun media sosialnya itu.

Di Solo, Kru Sara Wijayanto Diganggu Makhluk Halus saat Penelusuran

"Olahraga berat membutuhkan banyak oksigen. Dengan menggunakan masker, maka oksigen yang masuk menjadi lebih sedikit, sehingga dapat mengakibatkan iskemia, yang berujung collapse," tulisnya sebagai caption.

Wali Kota Semarang melanjutkan jika masyarakat harus menggunakan akal budinya saat olahraga. "Bijaklah dalam berolahraga, tetap jaga jarak untuk kesehatan diri sendiri dan sekeliling," tambahnya.

 

View this post on Instagram

 

KAMU OLAH RAGA BERAT PAKAI MASKER ? olah raga berat membutuhkan banyak oksigen, dengan menggunakan masker maka oksigen yang masuk menjadi lebih sedikit, sehingga dapat mengakibatkan iskemia, yang berujung collapse bijaklah dalam berolahraga, tetap jaga jarak untuk kesehatan diri sendiri dan sekeliling

A post shared by Hendrar Prihadi (Hendi) (@hendrarprihadi) on

Sindir Pengguna Sepeda

Dalam video yang ia unggah, Hendi mengungkapkan jika bersepeda mendominasi berita dengan alasan ingin sehat. "Karena kepingin sehat, orang beli sepeda. Ada kemudian orang yang takut sepedanya hilang, lalu dibawa masuk ke restoran," ungkapnya.

Memang, beberapa waktu lalu, di Semarang sempat ramai rombongan orang bersepeda masuk ke dalam sebuah restoran tanpa memarkirkan kendaraannya itu. Mereka menyelonong dengan membawa sepedanya walaupun di sana banyak pengunjung sedang menikmati hidangan kuliner.

Lelaki Tua di Kudus Meninggal Mendadak saat Kendarai Motor

"Kalau lagi olahraga, pakai masker malah bahaya. Sudah ada dua warga kita yang meninggal dunia karena pakai masker saat gowes pas naik tangga," ceritanya seperti yang terpantau Semarangpos.com, Selasa (23/6/2020).

Wali Kota Semarang mengungkapkan jika tidak bermaksud melarang masyarakat yang tidak menggunakan masker saat olahraga. "Memang harus, jadi olahraga tidak usah pakai masker," ungkapnya kepada follower-nya.

"Tetapi kalau berhenti waktu istirahat, leyeh-leyeh atau sedang asyik ingin selfie baru dipakai maskernya. Apalagi kalau berdekatan satu sama lain," pesan Hendi kepada masyarakat yang gemar berolahraga bersama.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya