SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarangpos.com, SEMARANG — Wali Kota Hendrar Prihadi mengakui pembangunan Pasar Wonodri Semarang hingga akhir tahun 2018 lalu baru mencapai 85%.

“Bulan Desember kemarin, sesuai kontrak selesai 85%. Sisanya, 15% masih ada waktu dikerjakan selama 25 hari dengan model denda,” kata Hendi—sapaan akran Hendrar Prihadi—saat rapat paripurna di Gedung DPRD Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (2/1/2019).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hendi menjelaskan pekerjaan pada tahun 2018 lalu, Pemkot Semarang hanya menyisakan proyek pembangunan Pasar Wonodri Semarang, sementara yang lainnya sudah rampung. “Setahu saya, satu pekerjaan saja di Pasar Wonodri. Sudah dikoordinasikan dengan Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah [TP4D],” katanya.

Mengenai keterlambatan penyelesaian pembangunan Pasar Wonodri Semarang, kata dia, sudah ada kesepakatan dengan hasil koordinasi bersama TP4D. “[Kontraktor] boleh mengerjakan sampai 100% dengan denda selama 25 hari,” katanya saat ditanya mengenai sanksi bagi kontraktor yang mengerjakan.

Setelah pembangunan Pasar Wonodri rampung, kata dia, nanti akan dimintakan anggaran pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2019. “Kalau pekerjaan sudah selesai, anggaran kan enggak ada. Lha baru nanti ngomong dewan. Ada anggaran di APBD Perubahan yang harus dibayar sesuai kesepakatan dengan TP4D,” katanya.

Sejauh ini, menurut dia, seluruh tim teknis di lapangan tidak ada yang melaporkan mengenai keterlambatan pekerjaan pada tahun lalu, kecuali Pasar Wonodri. “Yang lainnya, kami sampai hari ini tidak ada laporan dari temen-temen teknis yang menyampaikan pekerjaan tidak selesai, kecuali Pasar Wonodri,” katanya.

Artinya, Hendi memastikan kinerja organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota Semarang pada tahun ini jauh lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. “Insya Allah, jauh lebih baik dari tahun sebelumnya. Yang Pasar Wonodri, itu insya Allah mesti bisa selesai. Yang lain sudah oke, tidak ada persoalan,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya