Waldjinah Masih Harus Rawat Jalan

Waldjinah (Dok/JIBI/SOLOPOS)

Setelah dirawat di Rumah sakit selama 10 hari sejak Kamis (30/9/2012) di Rumah Sakit (RS) Kasih Ibu, sang maestro keroncong Indonesia, Waldjinah, akhirnya diizinkan pulang, Sabtu (8/9/2012). Kadar hemoglobinnya (HB) naik dari angka 9 ke angka 11,4.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Meski sudah dinyatakan membaik, Waldjinah, masih diwajibkan berobat jalan hingga benar-benar sembuh. Saat ini, perempuan yang dikenal dengan tembang Walang Kekek itu tengah memulihkan kondisi di kediamannya yang beralamat  di Jl Parang Cantel No 31, Mangkuyudan.

Menurut putra keempat Waldjinah, Ari Mulyono, sang ibu masih harus berobat jalan karena belum benar-benar pulih. Kamis (13/9/2012) merupakan jadwal pertamanya berobat jalan. “Obat jalan harus terus dilakukan hingga dokter mengatakan Ibu sudah sehat benar,” ucapnya saat dihubungi Solopos.com, Selasa (11/9/2012).

Waldjinah, kata Ari masih sering gemetar jika harus berjalan sendirian. Setiap ingin berpindah tempat,  masih harus dibantu dengan kursi roda. Di rumah, sang Ibu lebih banyak tidur atau sekadar tiduran. Setiap pagi, Waldjinah, selalu menjalankan terapi jalan dibantu anak-anaknya. Itu dilakukan agar tubuhnya tak kaku.

Indikasi pembengkakan jantung dan penyumbatan pembuluh darah yang diderita Waldjinah saat sakit, menurut Ari  akibat dari kendala pernafasan karena tak bisa menghirup oksigen dengan maksimal. Selama 10 hari saat di RS, Waldjinah selalu diberi oksigen tambahan.

“Tapi Alhamdulillah dengan perawatan dibantu obat dan suntikan, kondisi Ibu semakin membaik hingga sekarang,” tambahnya.