SOLOPOS.COM - ilustrasi polisi filipina. (Reuters)

ilustrasi polisi filipina. (Reuters)

MANILA – Ratusan polisi Filipina terseret kasus kecurangan saat ujian masuk kepolisian. Bahkan sebanyak 13 polisi sudah dikenai sanksi pemecatan karena terbukti tidak jujur saat mengikuti ujian tertulis tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sekitar lebih dari 350 polisi lainnya masih dalam penyelidikan atas tuduhan kecurangan dalam ujian. Menindaklanjuti kasus ini, Komisi Kepolisian Nasional Filipina telah membatalkan sekitar 386 hasil ujian tertulis yang digelar April 2011 lalu.

Dalam ujian tertulis yang digelar di kota Zamboanga tersebut, banyak peserta kompak memilih jawaban yang salah. Terdapat pola jawaban yang sama dari para peserta yang ikut ujian saat itu. Demikian seperti dilansir Asia One, Senin (26/11/2012).

Ujian tertulis tersebut diikuti oleh orang-orang yang akan masuk menjadi anggota kepolisian, sama halnya seperti ujian yang digelar bagi para polisi yang akan naik pangkat. Kecurangan dalam ujian ini baru terbongkar baru-baru ini. Sejumlah peserta ujian bahkan telah ditugaskan dalam korps kepolisian.

Sejauh ini, baru 13 anggota kepolisian yang terbukti bersalah dan dijatuhi sanksi pemecatan. Sedangkan sisanya masih dalam penyelidikan. Sanksi pemecatan mengancam mereka.

“Dewan pemberhentian memutuskan mereka bersalah atas sikap ketidakjujuran,” ujar Kepala Kepolisian Wilayah Mandanao Barat, Inspektur Napoleon Estilles.

Namun sayangnya, Estilles tidak menjelaskan bagaimana indikasi kecurangan ini bisa terbongkar. Estilles hanya menyebutkan, para polisi yang dipecat membantah telah melakukan kecurangan dalam ujian. Mereka bersikeras bahwa ada 2 pengawas yang selalu mengawasi mereka di dalam ruangan ujian.

Menurut surat kabar setempat, Manila Standard Today, ke-13 polisi yang dipecat tersebut berpangkat rendah, yakni Police Officer 1.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya