SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

JAKARTA--Bupati Garut Aceng Fikri tengah menjadi sorotan. Semuanya berawal dari tindakannya yang menikahi Fani Oktora (18) secara siri. Tapi, yang menjadi pergunjingan tak lain karena sikap Aceng yang menceraikan Fani, hanya 4 hari setelah dinikahi!

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Perempuan ini dikenalkan oleh seorang ustad di Garut,” kata Aceng kepada detikcom di Jakarta, Selasa (27/11/2012) malam.

Aceng mengaku, berkenalan dengan Fani, Juli 2012 lalu. Dia bermaksud menikah lagi karena rumah tangganya sedang dirundung masalah. Dia sudah pisah ranjang dengan istrinya hampir 2 tahun.

“Saya menikah di rumah pribadi, disaksikan orang tua dan keluarga Fani,” cerita Aceng yang kini berusia 40-an ini.

Aceng hendak menikah lagi karena tidak ingin terjebak dalam perzinahan. Nikah siri diambil karena status pernikahan dengan istrinya masih menggantung. Atas saran seorang ustad dia pun menikahi Fani. Sang gadis asal Limbangan, Garut itu pun diambil. Oleh mak comblang, Fani disebut perawan.

“Tapi ternyata sudah tidak perawan,” cerita Aceng.

Akhirnya dia memberi talak tiga kepada Fani yang artinya bercerai. Fani hanya dinikahi selama 4 hari dan digauli sebagai istri hanya satu kali.

“Saya merasa dibohongi,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya