SOLOPOS.COM - Petugas Dinas Kesehatan Kota Solo memasang stiker verifikasi sebagai tanda seluruh karyawan telah divaksin booster di Hotel Solia Zigna Laweyan, Solo, Senin (13/6/2022). (Solopos/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO — Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo mencatat baru sembilan dari seratusan hotel di Kota Bengawan yang seluruh karyawannya telah divaksinasi Covid-19 penguat atau booster.

Berdasarkan unggahan akun Instagram @dinkessurakarta, Senin (13/6/2022), DKK  telah memasang stiker verifikasi di lima hotel. Kelima hotel itu yakni The Margangsa Hotel, Amaris Hotel Sriwedari, Hotel Puspita Baru 1, Solia Zigna Laweyan, dan Hotel Alila Solo.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Verifikasi itu dilakukan pada hotel yang karyawannya sudah 100 persen mendapatkan vaksinasi Covid-19 booster. Pengelola akun tersebut menjelaskan verifikasi diharapkan dapat mendorong hotel-hotel lain memfasilitasi karyawannya supaya segera dapat vaksinasi pelengkap.

Kepala DKK Solo Siti Wahyuningsih mengatakan telah ada sembilan hotel yang telah mendapatkan verifikasi dengan ditempel stiker. DKK mendorong hotel dan restoran lainnya di Solo menyusul melalui Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

“Kami sudah minta ke PHRI dan Dinas Pariwisata sebagai leading sector-nya. Mungkin ada upaya dari Dinas Pariwisata untuk perhotelan dan rumah makan mendukung program pemerintah,” kata Ning, sapaan akrabnya, Selasa (14/6/2022) malam.

Baca Juga: Fave Hotel Solo, Jadi Hotel Pertama Gelar Vaksinasi Untuk Masyarakat

Berdasarkan Statistik Tingkat Penghuni Kamar Hotel Kota Surakarta 2020 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Solo, ada 57 hotel berbintang dan 106 hotel nonbintang di Kota Solo.

DKK Solo menempel stiker khusus pada pintu empat hotel untuk kali pertama, Jumat (29/4/2022). Empat hotel itu yakni Hotel Sahid Jaya Solo, Hotel Agas Internasional, Hotel Syariah Arini Solo, dan Mandala Wisata Boutique Hotel.

Melindungi Karyawan

Ning menjelaskan Pemkot Solo bekerja sama dengan PHRI Solo memasang stiker sesuai Surat Edaran Gubernur Jateng yang mengatur hotel dan restoran yang seluruh karyawannya divaksin pelengkap untuk dipasangi stiker.

Baca Juga: PHRI Solo Kebut Vaksinasi Covid-19 Booster untuk Pekerja Hotel

“Yang sudah Hotel Mandala, Arini, Agas, dan Sahid Jaya. Artinya nanti tambah lagi. Hotel dan resto lain nanti didorong untuk vaksinasi para karyawannya,” katanya.

Dia mengatakan hotel dan restoran harus melindungi para karyawannya dengan vaksin Covid-19 lengkap. Karyawan maupun para tamu tidak mengetahui status orang-orang yang ditemui di hotel/restoran. “Apalagi banyak yang tidak bergejala. Karyawan yang terlindungi bisa bekerja baik. Melindungi para tamu supaya nyaman,” jelasnya.

Ning mengatakan ekonomi harus pulih dengan menghilangkan Covid-19. Salah satu upaya dengan menyukseskan vaksinasi. Pencapaian vaksinasi pelengkap 50,72 persen di Solo hingga Jumat (10/6/2022).

Baca Juga: Vaksinasi Sasar Hotelier, Bisnis Perhotelan Solo Makin Optimistis

Ketua PHRI Solo Abdullah Soewarno mendorong para anggotanya untuk menyukseskan vaksinasi lengkap supaya para tamu merasa aman. Dari sekitar 40 anggota yang memberikan data karyawan baru empat hotel yang karyawannya 100% telah divaksin booster. “Lainnya segera didorong untuk memperbaiki data supaya ditempeli stiker aman. Ini kami komunikasikan dengan Wali Kota,” ujarnya.

Dia menjelaskan sejumlah faktor hotel lain belum mendapatkan stiker aman sebab karyawan di hotel dinamis, yakni ada yang masuk dan keluar. Ada sejumlah karyawan baru mengaku telah vaksin pelengkap namun setelah diverifikasi belum divaksin booster. “Kadang hotel mempekerjakan tenaga tambahan dipakai sebulan. Itu mestinya harus divaksinasi,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya