SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sragen (Espos)--Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD 2011 belum dibahas, puluhan anggota Badan Anggaran (Banggar) dan Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Sragen justru berlawatan ke Tangerang, dengan dalih studi banding. Padahal tahun 2010 tinggal dua pekan.

Puluhan wakil rakyat itu berangkat studi banding tentang pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) ke Tangerang Selatan pada Senin (20/12) lalu dan bakal kembali ke Sragen pada Rabu (22/12) ini.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Wakil Ketua DPRD Sragen Giyanto saat temui wartawan, Senin lalu, menerangkan hingga Senin draf KUA dan PPAS APBD 2011 belum diserahkan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sragen. Dia mengaku sudah mendesak eksekutif agar segera menyerahkan draf itu, namun belum juga dipenuhi.

Ekspedisi Mudik 2024

“Studi banding ke Tangerang ini bukan untuk lawatan, melainkan benar-benar studi banding sebelum pembahasan APBD 2011. Kami memiliki tujuan baik dalam studi banding ini. Kalau ada anggota Dewan yang memanfaatkan untuk kegiatan pribadi, ya bukan tanggung jawab kelembagaan,” ujarnya.

Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Sragen, Darmawan Minto Basuki saat ditemui wartawan, Selasa (21/12) di sela-sela pemberangkatan jalan sehat keluarga sakinah di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sragen, mengatakan draf KUA dan PPAS APBD 2011 bakal diserahkan ke Dewan Rabu ini.

trh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya