SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin prosesi Kendi Nusantara atau penyatuan air dan tanah dari seluruh provinsi di Indonesia di kawasan Titik Nol Kilometer IKN Nusantara, Kalimantan Timur, Senin (14/3/2022) (Youtube Setpres)

Solopos.com, JAKARTA—Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Sultan Najamudin mengatakan proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebaiknya ditunda. Penundaan itu sejalan dengan pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta masyarakat berhemat dan menabung.

“Dalam situasi ekonomi global yang masih terkoreksi akibat beberapa krisis politik dan pemanasan global, permintaan bapak Presiden adalah sangat penting untuk diperhatikan oleh semua elemen bangsa. Hemat dan menabung adalah etos kemakmuran yang harus dibudayakan, tak terkecuali kepada pemerintah sendiri,” kata Sultan melalui keterangan resminya, Minggu (22/5/2022).

Promosi Kisah Agen Mitra UMi di Karawang: Penghasilan Bertambah dan Bantu Ekonomi Warga

Menurutnya, masyarakat khususnya kelas menengah harus mempertimbangkan permintaan presiden tersebut dengan melakukan rencana pengelolaan keuangan yang baik. Budayakan investasi dan menabung bukan justru membiasakan diri untuk boros dan utang.

Baca Juga: PT PP Incar Proyek IKN Nusantara, Begini Alasannya

“Permintaan penting presiden ini juga harus menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah. Masyarakat tentu ingin pemerintah mawas diri dengan kebijakan anggaran yang selalu menuai kontroversi selama ini. Termasuk pembebanan kebutuhan anggaran pembangunan Ibu kota Negara (IKN) kepada APBN yang selalu defisit,” ujarnya.

Dia mengaku sepakat dengan pernyataan Jokowi bahwa seluruh elemen bangsa harus memiliki sense of crisis. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk mawas diri dan meninjau kembali rencana proyek yang tidak terkait.

“Kami harap pembangunan IKN sebaiknya ditunda,” ujar senator asal Bengkulu itu.

Baca Juga: PT PP Incar Proyek IKN Nusantara, Begini Alasannya

Dia juga mengingatkan kebiasaan pemerintah menerbitkan surat utang secara tidak proporsional. Demikian juga dengan pemborosan anggaran APBN pada proyek yang tidak diprioritaskan dan harus segera dievaluasi.

“Masalahnya adalah selama ini publik justru mendapati pemerintah melakukan suntikan penyertaan modal negara (PMN) kepada BUMN sakit dan subsidi energi yang tidak tepat sasaran,” ujarnya.

Diketahui, Presiden Jokowi meminta masyarakat untuk berhemat dan menabung. Dengan demikian, maka masyarakat kecil juga bisa mengantisipasi situasi tak terduga yang bisa saja terjadi di masa mendatang.

Baca Juga: Jokowi & Ganjar Hadir di Rakernas Projo V, Sudah Ada Nama Capres 2024?

“Saya minta seluruh rakyat, seluruh masyarakat kecil menabung, berhemat, sehingga apabila ada keadaan-keadaan tertentu yang kita prediksi, itu masih punya cadangan, rakyat punya cadangan, negara juga punya cadangan,” kata Jokowi di Magelang, Jawa Tengah.

 

Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul: Waspadai Kondisi Global, DPD: Proyek IKN Sebaiknya Ditunda!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya