SOLOPOS.COM - Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko. (JIBI/Solopos/Antara)

Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko ingin masyarakat menjaga semangat gotong royong.

Semarangpos.com, SEMARANG — Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko berharap semangat kegotongroyongan bisa tetap eksis di tengah perkembangan zaman dan teknologi di wilayahnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Zaman bisa berubah, tapi semangat gotong royong harus tetap eksis sehingga perlu terus dikobarkan di masyarakat karena gotong royong tidak memandang agama dan etnis, gotong royong memiliki egalitarianisme atau kesetaraan untuk mewujudkan kesejahteraan bersama,” katanya di Semarang, Senin (18/9/2017).

Menurut Wagub salah satu nilai luhur Pancasila yang harus dijunjung oleh masyarakat adalah gotong royong karena merupakan inti dari sila yang ada. Mantan bupati Purbalingga itu juga memaknai gotong royong sebagai intisari budaya yang terkait dengan Pancasila.

“Dengan semangat gotong royong rasanya kita baru bisa menuju ke arah berdikari di bidang ekonomi dan berdikari di bidang politik,” ujarnya.

Wagub mencontohkan kebijakan Pemprov Jateng untuk mengatur ketentuan berseragam bagi aparatur sipil negara. “Seragam berupa pakaian dinas harian ASN hanya dipakai pada Senin, Selasa ASN mengenakan baju lurik, sedangkan Rabu hingga Jumat mereka menggunakan baju batik. Tujuannya, untuk membantu UMKM lurik dan batik bergeliat,” katanya.

Hal tersebut, kata dia, adalah salah satu contoh gotong royong dalam membantu peningkatan ekonomi kerakyatan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Jateng.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya