SOLOPOS.COM - Dua petugas mencoba lorong Labirin Game Park Challenge, wahana hiburan baru di samping kafe susu The Milk di kompleks perkantoran terpadu Kabupaten Boyolali, Kamis (31/8/2017). (Akhmad Ludiyanto/JIBI/Solopos)

Sebuah wahana hiburan mirip Benteng Takeshi hadir di Boyolali.

Solopos.com, BOYOLALI – Lahan seluas sekitar 400 meter  persegi di samping kafe susu The Milk, kompleks perkantoran terpadu Kabupaten Boyolali, mulai Sabtu (2/9/2017), menjadi wahana permainan baru bagi warga Kota Susu. Wahana hiburan baru ini menampilkan sebuah lokasi berupa jalan dan lorong yang berliku-liku dan simpang siur.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bentuk wahana permainan ini mirip dengan game Benteng Takeshi yang ditayangkan di televisi. Wahana bernama Labirin Game Park Challenge ini dibangun untuk menghibur warga yang gemar menaklukkan tantangan.

Gandung Sutriyono, 35, pemilik dan pengelola game ini mengakui pembuatan wahana outdooritu terinspirasi acara Benteng Takeshi yang ditayangkan di televisi. “Seperti di Benteng Takeshi, labirin

ini cukup menantang. Pengunjung akan dihadapkan pada lorong-lorong yang cukup membingungkan,” ujar pemilik The Milk ini saat ditemui di kafenya, Kami (31/8/2017).

Pengunjung akan berjalan pada lorong selebar 1 meter yang diapit dinding setinggi 2,5 m. Liku-liku lorong sejak pintu masuk hingga pintu keluar juga telah dirancang sedemikian rupa agar pengunjung merasakan sensasi “tersesat” di dalamnya.

Sementara untuk memberikan suasana ceria, dinding labirin berbahan kain berbingkai kayu ini dibuat warna-warni. Selain itu, di sepanjang lorong juga terdapat lampion-lampion cantik yang berfungsi sebagai penerangan. “Agar pengunjung lebih rileks, di dalam labirin juga ada ruangan khusus untuk berswafoto,” imbuh Gandung.

Gandung menambahkan bagi pengunjung berkelompok pihaknya siap menyelenggarakan kompetisi bagi mereka. Siapa yang bisa keluar paling cepat, akan diberi hadiah menarik dari pengelola. Agar lebih seru, pihaknya juga menyediakan talent yang bertugas “mengganggu” peserta.

Nah, bagi yang ingin merasakan sensasi tersesat, pengunjung sudah bisa menikmati wahana baru ini mulai Sabtu (2/9/2017) pukul 14.00 WIB, dengan tiket masuk Rp10.000/orang. Pengelola akan mengubah jalur lorong secara berkala. “Bagi pengunjung yang mungkin sudah hafal jalurnya tetap bisa kembali lagi di lain hari karena kami akan mengubah jalur secara berkala,” imbuh dia.

Terpisah, Vani, 25, salah satu warga Boyolali mengaku penasaran dengan wahana baru itu dan ingin mencobanya. “Penasaran. Kalau nanti sudah buka, kepengin nyoba,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya