Solopos.com, KLATEN — Kabupaten Klaten mendapatkan kuota calon haji cadangan 2023 sebanyak 50 kursi pada tahun ini. Sebelumnya, jumlah total calon haji atau calhaj asal Klaten yang dipastikan berangkat tahun ini ada 1.180 orang.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Klaten, Hariyadi, mengatakan 50 calon haji yang masuk kuota cadangan itu sudah diminta melunasi biaya perjalanan ibadah haji. Mereka diberi waktu pelunasan maksimal hingga Senin (12/6/2023).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Masih diberi kesempatan melunasi tahap keempat. Besar kemungkinan masuk ke kloter 94, kloter sapu jagat,” jelas Hariyadi saat ditemui wartawan di sela pemberangkatan jamaah calon haji di Grha Bung Karno Klaten, Jumat (9/6/2023).
Sementara itu, sebanyak 1.180 calon haji asal Klaten terbagi dalam empat kloter yakni 54, 55, 56, dan 57. Kloter 54 akan diberangkatkan ke Tanah Suci bersama rombongan calon haji asal Kota Solo.
Sementara, kloter 55 dan 56 seluruhnya berisi jamaah calon haji asal Klaten. Para calon haji yang masuk kloter 57 bakal berangkat bersama rombongan calon haji Kabupaten Karanganyar.
Calon haji termuda asal Klaten tahun ini berumur 18 tahun asal Kelurahan Tonggalan, Kecamatan Klaten Tengah, sementara calon haji tertua berumur 91 tahun asal Kecamatan Trucuk.
Hariyadi mengatakan banyak calon haji yang berangkat tahun ini dari Klaten merupakan para warga lansia berumur 60 tahun ke atas. Disinggung jamaah calon haji yang menggunakan kursi roda, Hariyadi menjelaskan dari data awal ada sekitar 14 orang.
“Sudah terkondisi. Sampai hari ini kami kroscek ke teman-teman KBIH dan kelompok rombongan, di sana nanti sudah ada yang siap mendampingi karena tidak ada yang mendampingi dari keluarga,” ungkap Hariyadi.
Subkoordinator Surveilans Karantina Kesehatan dan Imunisasi Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Klaten, Mentes Hartanti, mengatakan dari total calon haji yang berangkat tahun ini, sekitar 60 persen merupakan warga lansia berumur lebih dari 60 tahun.
Sebagian daru mereka memerlukan pendampingan baik dalam hal mobilitas maupun pendampingan menjaga kondisi kesehatan. “Karena faktor usia sehingga butuh pendampingan baik pendampingan obat maupun pendampingan mobilitas,” jelas Mentes.
Jemaah calon haji asal Klaten berangkat menuju Asrama Haji Donohudan, Boyolali, pada Jumat-Sabtu (9-10/6/2023). Jamaah kloter 54, 55, dan 56 diberangkatkan pada Jumat dan terbagi dalam tiga gelombang. Sementara jemaah kloter 57 diberangkatkan pada Sabtu (10/6/2023) pagi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
