Waduk Peninggalan Kolonial Ini Jadi Wisata Terkenal di Pati

Solopos.com, PATI -- Berada di Desa Sitiluhur, Kecamatan Gemblong, Waduk Gunung Rowo merpakan tempat wisata di Kabupaten Pati yang sangat terkenal. Tempat ini selalu dikunjungi oleh para wisatawan, baik  saat weekdays atau weekend.

Berdasarkan pantauan Solopos.com melalui kanal Youtube Rista Ugie, Waduk Gunung Rowo ini memiliki pesona keindahan yang sangat menarik. Waduk ini menyuguhkan pemandangan Pegunungan Muria yang terbentang dengan pepohonan hijau yang terhampar di sepanjang area pegunungan itu.

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

Video yang diunggah di Youtube itu diambil saat hujan turun, sehingga pemadangan terlihat berkabut karena awan dari puncak gunung seakan turun menyelimuti area waduk. Area waduk ini memiliki berbagai fasilitas untuk menikmati pemandangan, salah satunya gardu pandang.

Baca Juga : Mau ke Puncak Bukit Pandang Pati? Lewati Dulu 200 Anak Tangga

Melalui gardu pandang ini, para pengunjung dapat  menikmati  pemadangan indah  yang membentang di sekitar waduk. Waduk ini menampung air kurang lebih 5,5 juta meter kubik. Waduk ini merupakan peninggalan masa kolonial Belanda.

Berdasarkan informasi dari Dinas Permukiman dan Prasarana Daerah Jawa Tengah, waduk ini difungsikan sebagai penampung  air bagi  pengairan area pertanian dibawahnya. Selain menikmati pemandangan Pegunungan Muria, pengunjung juga akan dimanjakan dengan hamparan lembah cantik di Kabupaten Pati.

Di sekeliling waduk terdapat banyak jalan yang  digunakan sebagai akses berkeliling ke waduk bagi wisatawan. Selain itu, ada juga titik lokasi pemancingan yang khusus disediakan buat pengunjung dan membayar biaya ikan yang didapatkannya.

Baca Juga : Soimah Ungkap Kenangan Ketempelan Sisik Ikan di Pati

Jika musim kemarau tiba, air waduk akan menyusut. Saat air menyusut, pengunjung dapat melihat dasar waduk yang penuh dengan rumput. Namun saat musim hujan tiba, waduk ini otomatis akan penuh dengan air dan saat itulah, waduk akan dinikmati karena terisi penuh oleh air jernih.

Bisanya saat musim hujan, beberapa fasilitas, seperti perahu akan disediakan untuk pengunjung yang ingin menikmati keindahan waduk tersebut.untuk.

Akses Jalan Mudah

Untuk mengakses tempat ini, pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi, baik itu roda dua atau roda empat. Lokasi tempat ini sudah tersedia di Google Map sehingga mempermudah untuk mencari lokasi.

Jika menggunakan trasnportasi umum, pengunjung bisa naik bus jurusan Kecamatan Gembong. Setelah itu bisa melanjutkan dengan menggunakan jasa ojek online yang sudah marak saat ini, untuk menuju Desa Sitiluhur hingga sampai ke lokasi wisata waduk.

Supaya lebih berkesan, pastikan pengunjung membawa kamera untuk menangkap setiap kenangan yang dibuat di area waduk ini bersama keluarga atau teman. Jangan lupa juga untuk  keperluan kesehatan jika kondisi mengharuskan untuk membawa. Pastikan juga, kendaraan yang digunakan dalam keadaan baik mesinnya.

Baca Juga : 2 Air Terjun di Lereng Gunung Muria Layak untuk Dikunjungi

Fasilitas lain yang dimiliki ada area parkir, tempat berisitrahat, kamar mandi/MCK, dan masih banyak lainnya. Jika pengunjung tidak sempat membawa bekal sendiri dari rumah, tempat wisata waduk ini juga menyediakan warung makan dengan menu-menu yang menggiurkan.