SOLOPOS.COM - Petugas melakukan rapid test di Pasar Depok, Solo, Jumat (22/5/2020). (Espos/Muhammad Ferri Setiawan)

Solopos.com, SOLO — Kurva persebaran virus corona masih belum menunjukkan tanda-tanda perlambatan. Setelah selama sepekan jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Solo tetap di angka 29, pada Selasa (26/5/2020), bertambah empat orang.

Penambahan warga Solo positif Covid-19 itu disampaikan Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, Selasa pagi. Tiga di antara empat kasus baru terkonfirmasi Covid-19 tersebut berasal dari Kelurahan Joyotakan, Kecamatan Serengan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sedangkan, satu kasus baru positif Covid-19 dari Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasarkliwon.

Warga Kabupaten Karanganyar Mulai Adaptasi di Era New Normal, Seperti Apa?

“Sebagian masih ada kaitan dengan Klaster Joyotakan kemarin yang diuji cepat [rapid test]. Lengkapnya nanti ya, sama Bu Ning [Siti Wahyuningsih, Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo],” kata dia kepada Solopos.com, Selasa.

Rudy, sapaan akrab Wali Kota Solo, menyebut hasil swab yang diuji secara polymerase chain reaction (PCR) itu keluar pada hari pertama Lebaran atau Minggu (24/5/2020).

Wali Kota menyayangkan penambahan tersebut mengingat selama sepekan, kurva pasien terkonfirmasi positif stabil dan menyisakan tiga pasien yang dirawat inap.

Pencurian Kabel Telkom di Proyek Flyover, Polisi Buru 2 Pelaku Lain

Penambahan tersebut menambah daftar evaluasi status Kejadian Luar Biasa (KLB). “Belum [akan dicabut]. Masih ada penambahan,” ungkap dia. Penambahan tersebut diharapkan membuat masyarakat sadar dan tidak seenaknya sendiri.

Enam Warga Reaktif

Diberitakan sebelumnya, enam warga Joyotakan, Serengan, Solo, yang menjalani screening dengan rapid test karena kontak erat dengan pasien positif Covid-19 di Solo menunjukkan hasil reaktif.

Total warga yang menjalani rapid test di kawasan itu adalah 247 orang. Mereka merupakan kontak dekat pasien ke-25 yang terkonfirmasi positif pada 7 Mei 2020, pasien ke-28 dan pasien ke-29.

Selamat Datang Era New Normal, Jokowi Cek MRT Jakarta dan akan Cek Mal di Bekasi

Para warga tersebut sudah menjalani karantina wilayah sejak Sabtu (16/5/2020). Sampel darah untuk rapid test Covid-19 di Solo diambil pada Rabu (20/5/2020) siang dan hasilnya keluar Kamis (21/5/2020) siang.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih, mengatakan hasil rapid test reaktif itu menunjukkan tubuh orang tersebut sudah mempunyai antibodi terhadap virus.

“Tapi enggak hanya virus corona, bisa saja virus yang lainnya, mungkin infeksi yang lain. Jadi, kami tetap menunggu hasil uji PCR-nya,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya